Ditemukan Tewas di Bawah Titian, Korban Perkelahian di Kampung Kenangan Bertambah Jadi 2 Orang

Bahriah alias Acil Babar saat menunjukan lokasi anaknya ditemukan

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Seorang pria ditemukan meninggal di bawah titian di Jalan Jahri Saleh Kampung Kenanga, RT 7, Kelurahan Sungai Jingah, Kecamatan Banjarmasin Utara tepatnya di Jalan samping Langgar Darul Karomah, Minggu (8/10/2023) pagi.

Informasi dihimpun, pria itu bernama Didi Darmawan alias Didit (36), warga setempat yang merupakan korban dari perkelahian yang terjadi tadi malam, Sabtu (7/10/2023).

Didit kabarnya bersama empat saudara kandungnya yang bernama Taufik (26), Khaidir (21), Syamsul (41) dan Syamsir (32) terlibat perkelahian dengan tiga warga setempat yang diantaranya menggunakan tombak.

Akibat perkelahian malam itu, Khaidir mendapat luka di bagian dada, Syamsul pada bagian pantat, Syamsir di pelipis dan Taufik dengan banyak mata luka di bagian tubuh yang kemudian di evakuasi warga ke IGD RSUD dr Moch Ansari Saleh. Sementara, Didit tidak ditemukan pada malam itu.

Baca Juga Perkelahian di Kampung Kenanga, 1 Tewas 3 Luka-Luka

Baca Juga Kebakaran di Belitung Darat, Dua Warga Tewas Terbakar

Sedangkan Taufik, nyawanya tidak tertolong meski sempat mendapatkan penanganan medis.

Ibu korban, Bahriah alias Acil Babar (50) mengatakan, anaknya Didit itu sempat dicarinya bersama warga lantaran tidak ada dirumah sakit.

“Karena di rumah sakit tidak ada lalu kami cari ke lokasi kejadian bersama warga. Sampai ke kolong-kolong rumah warga tak ditemukan,,” ujarnya.

Hingga sekitar pukul 04.00 Wita pencarian tersebut tidak membuahkan hasil yang kemudian, Acil Babar mencoba meminta tolong kepada orang pintar untuk menerawang keberadaan Didit.

“Katanya cari aja di sungai,” imbuhnya.

Sampai di pagi hari, warga setempat menemukan Didit di bawah titian jalan dengan sejumlah mata luka di tubuhnya.

“Anak-anak tadi menemukannya, mereka berteriak bahwa ada orang di titian jalan itu. Saya samperin ternyata Didit di titian dan sudah dalam keadaan meninggal dunia,” jelasnya.

Lebih lanjut, Ibu korban berharap kasus ini bisa cepat selesai dan para pelaku dapat dihukum sesuai dengan perbuatannya.

Pantauan di rumah korban, saat ini Taufik sudah dalam persiapan untuk di kebumikan di alkah keluarga yang berada tidak jauh dari tempat tinggalnya. (airlangga)

Editor: Abadi