BANJARMASIN, klikkalsel.com – Mayat bayi perempuan dalam kantong kresek yang ditemukan di Tanjung Keramat, Kelurahan Basirih, Kecamatan Banjarmasin Barat, diduga dibunuh sebelum dibuang.
Kasat Polairud Polresta Banjarmasin, AKP Christugus Lirens melalui Kanit Gakkum Iptu Alamsyah Sugiarto membeberkan, jika bayi tersebut lebih dahulu dibunuh sebelum ditemukan meninggal, pada Sabtu (4/2/2023) lalu.
“Dari autopsi ada pendarahan di kepala bayi itu. Diduga dibunuh, baru dibuang, karena kepalanya juga dibungkus kresek. Dalam paru-paru bayi itu, juga tak ditemukan cairan artinya kondisi bayi ketika dibuang sudah dalam keadaan meninggal dunia,” jelas Iptu Alamsyah Sugiarto kepada media, Senin (6/2/2023).
Bahkan, bayi tersebut juga diduga sudah 48 jam berada di air. “Untuk usia bayi diperkirakan berumur satu minggu,” tuturnya.
Baca Juga : Warga Basirih Temukan Mayat Bayi Terbungkus Kresek Lengkap dengan Tali Pusar
Baca Juga : Diduga Korban Pembunuhan, Polisi Cari Identitas Mayat Terbungkus di Sungai Barito
Diberitakan sebelumnya, mayat bayi perempuan yang masih dengan tali pusar itu ditemukan di bawah rumah warga.
Setelah sebelumnya ada seekor biawak terlihat menggerogoti bungkus plastik yang mengeluarkan bau tidak sedap.
Bau yang seketika semakin menyenga,t kemudian membuat warga penasaran untuk langsung mengeceknya.
Setelah dicek, ternyata dalam kresek itu berisi mayat bayi perempuan yang masih ada tali pusarnya.
Jasad bayi itu lalu dievakuasi ke instalasi pemulasaran jenazah RSUD Ulin Banjarmasin. (airlangga)
Editor : Akhmad
