TANJUNG, Klikkalsel.com – KONI Tabalong prihatin atas penurunan prestasi kontingennya di Pekan Olahraga Provinsi Kalimantan Selatan XI. Hal itu berbeda sangat jauh dengan capaian pada Porprov X Tahun 2017 silam.
Diketahui, pada Porprov X Tahun 2017 lalu Kabupaten Tabalong di klasemen akhir berada pada posisi 3 dari 13 Kabupaten/kota, sedangkan pada Porprov XI di HSS hanya mampu berada di peringkat 12 klasemen akhir. Dimana Kabupaten Tabalong hanya mampu meraih total 76 medali terdiri dari 10 emas, 23 perak dan 43 perunggu.
Ketua KONI Tabalong, Agus Saihu mengatakan, hasil yang diterima di Porprov XI di HSS tersebut merupakan upaya maksimal yang sudah dilakukan pihaknya.
“Pengurus KONI, Pemerintah Kabupaten dan juga para atlet serta manager, ofisial dan pelatih ini sudah maksimal dalam mengikuti kegiatan ini, tetapi itulah yang kita terima,” ucapnya kepada Klikkalsel.
Agus mengungkapkan bahwa salah satu faktor penurunan tersebut dikarenakan banyaknya cabang olahraga tidak dimainkan. Padahal didalamnya terdapat atlet unggulan Tabalong yang meraih banyak medali emas di ajang olahraga sebelumnya.
Baca Juga : Tekan Inflasi Jelang Nataru, Pemkab Tabalong Gelar Pasar Murah
Baca Juga : PAD Tabalong Tahun 2022 Tembus 186 Miliar, kepala Bapenda: Komponen Pengusungnya Pajak Daerah
Agus juga mengakui adanya kekurangan persiapan akibat pandemi Covid-19 sehingga gagal menggondol banyak medali emas.
Namun Ketua KONI Tabalong tidak terlalu menyalahkan mengenai faktor tersebut, kedepannya pihaknya akan melakukan evaluasi.
“Selama Kabupaten Tabalong mengikuti Porprov mungkin ini yang terjelek, namun itulah yang kami terima. Ini sebagai evaluasi kami kedepan,” ungkap Agus.
Dikesempatan itu ia juga mengungkapkan permohonan maaf kepada masyarakat Tabalong karena tidak dapat mempertahankan posisi ketiga dalam ajang tersebut.
“Kami dari Koni memohon maaf kepada masyarakat Tabalong inilah yang bisa kami berikan untuk olahraga Tabalong,” Pungkas Agus. (Dilah)
Editor: Abadi
