PARINGIN, Klikkalsel.com – Pemkab Balangan melalui Dinas Pertanahan dan Lingkungan Hidup Kabupaten Balangan, peringati Hari Lingkungan Hidup tahun 2022, dengan tema “Sayangi Sungai, Bersama Kelola Sampah Kita”, Rabu (15/6/2022).
Aksi ini diikuti oleh jajaran pegawai dari ASN dilingkup Pemkab Balangan, mitra perusahaan, KPH Balangan, LSM Organisasi Massa, serta masyarakat sekitar, dengan jumlah bibit sebanyak 50 jenis pohon tabebuya dan target penanaman di median jalan dari Masjid Al-Akbar sampai Kantor Bappeda Balangan.
Kepala DPLH Balangan Musa mengatakan, berbagai rangkaian kegiatan dilakukan mulai dari aksi bersih-bersih dan penanaman pohon di sepanjang Jalan A. Yani, Sungai Nungkaran serta objek wisata Racah Mampulang.
“Terima kasih atas dukungan dari semua pihak dan kegiatan yang akan kita laksanakan mulai dari penanaman pohon, bersih-bersih dan susur sungai,” tutur dia.
Baca Juga : Pemkab Balangan Terima Kunker DPRD Kota Bontang
Baca Juga : Pemkab Balangan Ajak Anak Untuk Menyuarakan Aspirasi dan Permasalahannya Melalui Googleform
External Relations Divison Head PT Adaro Indonesia, Thoha menyampaikan dukungan penuhnya dalam program pemerintah daerah kaitannya seperti aksi dari Hari Lingkungan Hidup ini.
“Kami mewakili PT. Adaro Indonesia dan Balangan Coal Group senantiasa mensupport program pemerintah dengan membantu dalam hal penyerahan tanaman yang insyaallah bermanfaat bagi lingkungan dan pengelolaan kebersihan sampah, serta terima kasih kami sudah dilibatkan dalam kegiatan ini,” ungkapnya.
Selain itu pula, Kabid Pengendalian Pencemaran Dan Kerusakan Lingkungan Hidup, Dinas Pertanahan Dan LH Kabupaten Balangan, Dessy Reyhanie, menambahkan hingga sekarang kolaborasi dari DPLH Balangan terkait desa binaan kampung iklim sudah terdaftar sebagai kampung iklim madya, yaitu Desa Murung Ilung dan Desa Balida.
Dengan terjalinnya kerja sama, maka DPLH bersama mitra perusahaan telah melakukan satu terobosan di Desa Murung Ilung yaitu pusat daur ulang Zero Waste atau nol sampah.
“Pengelolaan sampah di Desa Murung Ilung merupakan pilot project bersama PT. Adaro Indonesia bersama mitra kerjanya sebagai percontohan agar tidak ada sampah yang dibuang ke TPA karna nol residu atau nol sampah,” ujarnya.(adv/nida)
Editor : Amran