Dari nama itu, peminat DPD RI masih diisi wajah lama. Namun, menariknya sejumlah nama baru yang mewarnai bursa kandidat senator tersebut, memiliki latar belakang politisi, anggota DPR RI, birokrat hingga kepala daerah.
Adapun nama-nama bakal calon DPD RI itu, yakni Hesly Junianto, Syaifullah Tamliha, Agustinus Koestandinata, Habib Abdurrahman Bahasyim, M Sofwat Hadi, Eka Yeny Sulistiningsih, Syamsul Daulah, Gusti Farid Hasan Aman, Muh Ihsanudin, Hasnuryadi Sulaiman, Antung Fatmawati, Habib Ahmad Baharun, Habib Hamzah Aseegaf, Adharian, Hasanuddin Murad, Soegeng Soesanto, Samsani, Abdussani, M Suriani Shiddiq, Habib Hamid Abdullah, Sayyid Zakaria Bahasyi, Liana Priwanti dan M Aunal Hadi Idham Khalid.
Walau begitu, jelas Samahuddin, nama-nama tersebut hanya secara lisan melamar.
Jadi, semua kandidat tersebut masih belum dipastikan maju sebagai calon DPD RI. Sebab, menunggu kepastian penyerahan syarat pada masa pendaftaran DPD RI yang dijadwalkan baru dimulai pada 22-26 April mendatang.
“Kepastian siapa yang maju lihat setelah pendaftaran berkahir,” tuturnya.
“Dari 23 nama itu saya tidak tahu nanti yang menyerahkan persyaratan, seperti 2.000 fotokopy KTP-E dari dukungan warga pemilih,” ujarnya lagi.
Ia menjelaskan, warga pemilih yang tidak memiliki KTP-E, bisa diganti Surat Keterangan KTP sementara. (baha)
Editor : Farid
