BANJARMASIN, klikkalsel.com – Gubernur Kalsel Sahbirin Noor membuka sekaligus meninjau pasar murah yang digelar di Dinas Perdagangan Provinsi Kalsel di Banjarmasin, Senin (04/04/2022). Gubernur mengimbau para pihak terkait turut terlibat pada penyediaan pasar murah untuk memudahkan kebutuhan pokok warga seperti minyak goreng.
Gubernur yang akrab disapa Paman Birin ini mengatakan, keberadaan pasar murah di bulan Ramadhan hingga lebaran sangat diperlukan. Alasannya untuk membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pokok mereka dengan harga terjangkau.
“Stakeholder lain agar berpartisipasi dalam pelaksanaan seperti pasar murah atau pembagian sembako untuk membantu masyarakat di banua,” tuturnya usai meninjau per satu stand yang tersedia di kawasan pasar murah.
Pasar murah yang berlokasi di Jalan S. Parman Banjarmasin ini salah satu titik dari 108 lokasi yang dijadwalkan di 13 kabupaten/kota se-Kalsel. Sementara itu, Paman Birin meminta pedagang menjaga stabilitas harga barang yang banyak dibutuhkan masyarakat di bulan Ramadan.
Baca Juga : Jelang Ramadan Disperindag Gelar Operasi Pasar Murah
Baca Juga : Paman Birin dan Warga Jaga Tradisi Tadarus Al Qur’an di Bulan Ramadhan
“Seperti minyak goreng, gula, tepung terigu, hingga kebutuhan dapur berupa bawang putih maupun bawang merah. Yang penting minyak goreng, mudahan di pasaran turun jua,” tandasnya.
Paman Birin berharap keberadaan pasar murah dapat dimanfaatkan masyarakat yang membutuhkan. Mengingat saat ini terjadi potensi fluktuasi harga sejumlah bahan kebutuhan pokok seperti minyak goreng, tepung, telur, daging, gula, dan lain-lain.
Kepala Dinas Perdagangan Provinsi Kalsel, Birhasani menambahkan, pasar murah ini didukung produsen minyak goreng lokal yang menyediakan 2.400 liter untuk pengunjung hari itu dengan ketentuan maksimal pembelian dua liter per orang. Sejak dibuka pasar murah, stan minyak goreng yang banyak didatangi warga.
“Mereka pun rela antri demi mendapat minyak goreng seharga Rp22.000 per liter itu. Bahan lainnya yang banyak diincar adalah gula pasir dan telur ayam ras,” pungkasnya (rizqon)
Editor: Abadi
