BANJARMASIN, klikkalsel – 13 orang Pekerja Seks Komersial (PSK) menjadi sasaran empuk Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Banjarmasin. Mereka terjaring razia di sejumlah titik saat operasi cipta suasana, Kamis (28/2/2019) dini hari.
Penelurusan belasan petugas Satpol PP Kota Banjarmasin tanpa mengerahkan jumlah personil banyak, tapi cukup membuahkan hasil. Dalam operasi pekat (penyakit masyarakat) itu, para aparat penegak Perda hanya menggunakan sepeda motor roda dua, berpencar menyisir sejumlah titik.
Sedikitnya, 13 PSK terciduk saat sedang mangkal menunggu kedatangan pelanggan di sejumlah titik. Adapun, lokasi target operasi yaitu kawasan Pasar Sudi Mampir, Pasar Harum Manis, dan Jalan Lambung Mangkurat.
“Pada 01:30 Wita kita menyisir beberapa wilayah di Kota Banjarmasin. Alhamdulillah kita dapat menertibkan sebanyak 13 orang PSK. Dari 13 orang itu, diantaranya 10 orang wanita dan 3 orang waria statusnya sama juga PSK,” terang Danton I Satpol PP Kota Banjarmasin, Rizkan kepada awak media.
Dari hasil pemeriksaan petugas, usia para PSK tersebut berusia sekitar 25 hingga 40 tahun lebih. Khusus PSK perempuan, 9 orang baru perdana terciduk petugas. Sedangkan, 1 orang tampak yang paling tua, telah sering diamankan dalam beberapa kali razia.
Usai razia sekitar pukul 03.00 WITA, petugas langsung mengamankan para PSK tersebut ke Rumah Singgah Dinas Sosial (Dinsos) Banjarmasin di Jalan Lingkar Dalam. Selanjutnya, para PSK kembali menjalani pemeriskaan oleh petugas rumah singgah kemudian dimalamkan di sana.
Sementara itu, PSK yang terjaring razia dan dilimpahkan ke Rumah Singgah (Dinsos) Banjarmasin, mereka harus menjalani pembinaan. Agar tidak menjadi bagian dari pekat. (rizqon)
Editor : Farid
