BANJARMASIN,Klikkalsel – Rencananya sebanyak 1,12 juta jiwa anak di usia 9 Bulan sampai kurang lebih usia 15 tahun akan menjadi target sasaran pemberian Imunusasi Measles dam Rubella (MR) di Kalimantan Selatan.
Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan, Dr H Muhamad Muslim, SPd M Kes seusai membuka Pertemuan Advokasi dan sosialisasi Kampanye MR ke media massa dan Lintas Sektor, Kamis (12/7/2018) di hotel Mercure.
MR akan dibagi dalam dua waktu dua bulan kedepan yakni pada bulan Agustus di seluruh sekolah dan pada September di pos pelayanan atau puskesmas.
Cara ini dinilai mampu untuk mengejar target sasaran penerima imunisasi MR di Kalimantan Selatan hingga di pelosok-pelosok daerah.
“Jadi peran masyarakat yang tergabung baik PKK, posyandu RT maupun RW bisa menyampaikan ipormasi tersebut,” katanya.
Lebih lanjut Ia menjelaskan, Imunisasi MR yang merupakan program nasional ini bertujuan untuk mencegah penyakit campak dan rubella yang sampai saat ini diketahui belum ada obatnya .
“Peran orangtua agar berperan aktif dalam program tersebut, sehingga peredaran penyakit campak dan rubella di Kalimantan Selatan dapat dihindari,” lanjutnya.
Di tingkat nasional Kampanye Imunisasi MR untuk menolak penyakit Campak dan Rubella judah berjalan pada bulan Agustus tahun lalu secara bertahap . Dan langkah tersebut akan dilaksanakan di Kalimantan Selatan.
“Awal Agustus kita akan memulainya di pelosok kota dan kabupaten Kaliamntan selatan, untuk mewujudkan Indonesia yang bebas dari Campak dan Rubella pada 2020 mendatang,” tutupnya.
Untuk sasaran MR paling banyak terdapat di Kota Banjarmasin dan kabupaten Banjar. Dalam Acara tersebut dihadiri Dinas Kesehatan dari sejumlah kabupaten dan kota. (azka)
Editor : Elo Syarif