1.000 Pemuda Tabalong Ikuti Program Jikamaka

Peserta program Jikamaka. (foto : arif/klikkalsel)

TANJUNG, klikkalsel – Sebanyak 1.000 anak muda di Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan (Kalsel) mengikuti kegiatan ‘Jika Belajar Maka Bisa (Jikamaka) 2019’.

Kegiatan yang memberikan pelatihan komputer, motivasi dan pengembangan diri serta kewirausahaan ini resmi dibuka Bupati Tabalong, Anang Syakhfiani, di Gedung Saraba Kawa, Selasa (22/10/2019).

Bupati Tabalong, Anang Syakhfiani dalam sambutannya, mengapresi pihak penyelengara, dalam hal ini LPK Pradata Komputer dan Komunitas Kunang-Kunang atas konsistensinya menggarap program Jikamaka sejak 2013 silam.

“Hari ini, anak-anak muda yang penuh dengan kepercayaan diri membuktikan, bahwa untuk mencapai tahahan kepercayaan diri tersebut harus terjadi pola pikir, perubahan pola pikir itu salah satu melalui program Jikama ini,” tutur orang nomor satu di Tabalong ini.

Bupati Tabalong, Anang Syakhfiani membuka secara resmi program Jikamaka tahun 2019. (foto : arif/klikkalsel)

Ketua Pelaksana Jikamaka 2019, Awiek Hadi Widodo mengatakan, Program Jikamaka digagas LPK Pradata Komputer dan Komunitas Kunang-Kunang serta didukung PT Adaro Indonesia, PT BUMA, Dinas Tenaga Kerja Tabalong dan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Tabalong.

Ia menjelaskan, setelah kegiatan ini resmi dibuka nantinya peserta akan mengikuti kursus komputer selama 14 hari di LPK Pradata Komputer.

“Setiap peserta akan belajar selama satu hari satu jam, mereka akan memperlajari empat program selama 14 hari,” jelasnya.

Awiek menambahkan, nantinya para peserta yang telah mengikuti kegiatan ini akan mendapatkan sertifikat yang ditandatangi Bupati Tabalong dan Kepala Dinas Tenaga Kerja Tabalong.

“Sertifikat ini ada poinnya, yang artinya dengan adanya dukungan dari pemerintah daerah kegiatan ini bisa berjalan berkelanjutan dan dampaknya dapat dirasakan masyarakat,” ujarnya.

Dalam kesempatan ini, PT Adaro Indonesia juga menyerahkan dana CSR sebesar Rp40 juta kepada pihak penyelenggaran sebagai bentuk dukungan terhadap kegiatan Jikamaka.

“Program ini kita sangat mendukung sekali, karena program ini menciptakan pribadi-pribadi yang mandiri,” ucap CSR Manager PT Adaro Indonesia, Leni Marliana.

Ke depannya, Leni mengatakan akan terus memberikan dukungan kepada para alumni Jikamaka, terutama bagi mereka yang memiliki usaha sendiri.

“Dari Adaro kita akan ada kelanjutannya, kita akan membantu secara pembinaan terkait legalitas, karena kita lihat tadi beberapa produknya belum memiliki legalitas,” pungkasnya. (arif)

Editor : Akhmad