BANJARMASIN, klikkalsel.com – Wakil rakyat daerah pemilihan (Dapil) Banjarmasin Timur menyerap berbagai aspirasi dan keluhan warga Kelurahan Sungai Lulut, pada kegiatan reses yang berlangsung di aula Kecamatan Banjarmasin Timur, Selasa (29/3/2022).
Adapun keluhan warga yang mengemuka diantaranya perbaikan infrastruktur, mahalnya harga kebutuhan pokok, fasilitas publik dan sebagainya.
Salah satunya yakni akibat banjir yang sering terjadi di kawasan Kelurahan Sungai Lulut, membuat jalan pemukiman banyak yang rusak.
Oleh karena itu, warga beberapa RT di kelurahan itu mengeluhkan kondisi jalan yang rusak, namun belum terjamah perbaikan oleh pemerintah kota (Pemko) Banjarmasin.
“Kami mohon jalan di RT 8 dan 7 segera diperbaiki dan ditinggikan, karena sering banjir dan banyak yang rusak,” pinta Ketua RT 8 Kelurahan Sungai Lulut, Muaz.
Baca Juga : PEN Upaya Pemko Dorong Sektor Ekonomi Meningkat
Baca Juga : Genjot Capaian Vaksinasi, Polsek Bantim Gelar Razia Vaksin di Sungai Lulut
Mendapat keluhan warga, khususnya RT 8 dan RT 7, anggota dewan Daerah Pemilihan (Dapil) Banjarmasin Timur, Harry Wijaya (PAN), Tugiatno (PDI-Perjuangan), Norlatifah (Golkar), Awan Subarkah (PKS), Zainal Husni (PKB), Yunan Chandra (Nasdem), Abdul Gais (Demokrat) dan Mudah (Gerindra), sepakat mendesak Pemko segera melakukan perbaikan.
“Harus segera diperbaiki. Kalau dibiarkan kerusakannya akan bertambah parah. Jika demikian, biaya perbaikannya juga akan semakin besar. Jadi jangan dibiarkan berlarut-larut,” ucap Zainal Husni yang juga diamini Awan Subarkah.
Selain meminta segera dilakukan perbaikan, Zainal Husni juga mengingatkan sebelum dan sesudah dilakukan perbaikan harus melalui proses Analisis Dampak Pekerjaan (ADP). Artinya, imbas dari perbaikan itu tidak menimbulkan persoalan baru lagi.
“Jadi harus dicek lapangan dulu, agar hasil pekerjaan nanti tidak menimbulkan masalah baru,” katanya.
Sementara itu, Harry Wijaya meminta gorong-gorong, titian, dan drainase yang ada di wilayah Banjarmasin Timur, yang mengalami kerusakan segera diperbaiki, dan program perbaikannya dimasukkan dalam agenda prioritas pembangunan.
“Saat ini Pemko tengah menyusun Ranja pembangunan melalui mekanisme Musrembang. Kita meminta ini dimasukkan di dalamnya, sehingga masuk prioritas pembangunan,” pungkas Ketua DPRD Banjarmasin ini. (farid)
Editor : Herry Murdi
