MARTAPURA, klikkalsel.com – Ketua Tim Pengerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kalsel Raudatul Jannah memimpin Aksi Bersama Cegah Stunting yang dikemas dalam acara “Safari Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan)” di Desa Surian, Kecamatan Mataraman, Kabupaten Banjar, Sabtu (10/12/2022).
Silaturahmi yang dilakukan isteri Gubernur Kalsel Sahbirin Noor, juga dimanfaatkan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat setempat tentang pentingnya persoalan gizi anak dalam proses pertumbuhan Balita untuk mencegah Stunting.
“Anak stunting itu tidak hanya perkembangan tubuhnya, tetapi tingkat kecerdasannya juga tidak maksimal, dan ini akan sangat berpengaruh masa depannya,” tuturnya.
Pada kesempatan itu, Raudatul Jannah juga menaruh perhatian kepada Kader PKK di Desa Surian, khususnya para Kader Posyandu agar kedepannya lebih maksimal dalam memberikan pelayanan kepada warga yang membutuhkan.
“Tolong laporan perkembangan data Balita setiap bulannya diperhatikan ya ibu-ibu dan lebih rapi ,” pesa Raudatul Jannah yang disambut antusias oleh para kader posyandu.
Sementara itu, pada acara Gerakan Gemar Makan Ikan yang dilaksanakan di halaman SDN Surian Kecamatan Mataraman juga diberikan makanan tambahan dan produk olahan ikan untuk 75 orang anak sekolah dasar (SD) dan 25 orang anak PAUD.
Baca Juga : Stunting di Kalsel Turun 1,75 Persen
Baca Juga : Bawaslu Kalsel Gandeng Media Massa Jadi Pengawas Partisipatif Pemilu 2024
Sementara itu, dari Dinas Perikanan dan Kelautan Kasel memberikan 300 paket ikan segar tawar dan laut juga diserahkan kepada masyarakat di desa setempat.
“Safari Gerakan Gemar Makan Ikan ini selain untuk pemenuhan kebutuhan gizi bagi masyarakat khususnya balita, dalam aksi bersama cegah stunting juga sebagai langkah strategis untuk penanganan Inflasi,”ujar Rusdi Hartono, Kepala Diskanlut Kalsel.
Sinergitas kegiatan di desa Surian Kecamatan Mataraman ini juga melibatkan Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (TPH) Provinsi Kalsel yang membagikan bibit lombok dan tomat yang langsung diberikan Kadis TPH Kalsel, Samsir Rahman. Kemudian juga ada bantuan susu dan telur dari Dinas Perkebunan dan Peternakan Kalsel. Selain itu juga pemeriksaan kesehatan dari Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel. (rizqon)
Editor: Abadi
