SAMARINDA, klikkalsel.com – Melakoni laga terakhir difase grup Piala Presiden, PS Barito Putera menghadapi Madura United di Stadion Segiri, Samarinda hanya mampu berbagi poin, 1-1.
Laga terakhir ini kurang dimanfaatkan punggawa Barito Putera untuk mencuri poin penuh. Menit pertama Laskar Antasari menekan pertahanan Madura United, beberapa kali memberikan ancaman ke gawang klub berjuluk Laskar Sapeh Kerap ini.
Bahkan pada menit ke 27, Barito Putera berhasil menciptakan gol ke gawang Madura United. Namun sayangnya gol tersebut harus dianulir lantaran Ambrizal Umainailo sudah berada pada posisi offside.
Tim asuhan Fabio Lefundez, tersebut juga tak ingin pertahanannya terus ditekan. Berbagai upaya serangan dari lini sayap pertahahanan Barito Putera terus dilakukan anak asuhnya.
Bahkan tidak sedikit serangan-serangan yang membahayakan gawang Barito Putera yang dijaga Joko Ribowo.
Alhasil, pada menit ke 38, Madura United membuka keunggulan atas Barito Putera, lewat gol sepakan Selwan Al Jaberi, setelah menerima umpan dari Rifaldi Bauwo dari dalam kotak penalti.
Tertinggal satu gol Barito Putera mencoba meningkatkan intensitas penyerangannya. Namun upaya menyerang tersebut hampir menjadi malapetaka bagi Barito Putera.
Serangan balik cepat yang diperagakan oleh Madura United kembali mengancam pertahanan Barito Putera. Tetapi Rendi Saputra berhasil manahan serangan dari tim Sapeh Kerap ini, dengan merelakan dirinya terkena kartu kuning.
Pada menit ke 44 Barito Putera mendapat hadiah penalti, setelah Ambrizal Umainailo dijatuhkan di dalam kotak penalti oleh Rian.
Baca Juga : PS Barito Putera Siapkan Strategi Pada Laga Terakhir Hadapi Madura United
Baca Juga : PWI Kalsel Bagikan Doorprize Menarik saat Nonton Bareng Barito Putera
Rafael Silva yang menjadi algojo dalam tendangan penalti tersebut dengan tenang melesatkan sikulit bundar ke sisi kanan penjaga gawang Madura United, Miswar Saputra. 1-1 kedudukan sementara.
Kedudukan yang menjadi imbang tidak membuat kedua tim menurunkan tempo permainannya. Bahkan Madura United terus menekan pertahanan Barito Putera.
Dipenghujung pertandingan babak pertama, Madura United kembali mengancam gawang Barito Putera, namun tendangan dari Hugo Gomez masih bisa ditepis oleh penjaga gawang tim Laskar Antasari, Joko Ribowo.
Hingga wasit meniupkan peluit berakhirnya babak pertama, kedudukan antara kedua tim masih imbang 1-1.
Di babak le 2, lini pertahanan skuad Laskar Antasari terus berjibaku menahan gempuran yang terus dilancarkan oleh tim Laskar Sapeh Kerrap ini.
Hingga memasuki jeda cooling break babak kedua, Barito Putera belum ke luar dari tekanan Madura United.
Serangan bertubi terus dilancarkan oleh Madura United kepertahanan Barito Putera, bahkan hingga peluit panjang dibunyikan, Laskar Antasari tidak mampu keluar dari tekanan Madura United.
Madura United tidak mampu menciptakan gol, dan skor imbang 1-1 menjadi penutup pertandingan Barito Putera menghadapi Madura United.
Dengan hasil tersebut, Laskar Antasari kembali menempati posisi puncak klasemen grup B, Piala Presiden 2022, dengan torehan 6 poin, dari hasil tiga kali imbang dan satu kali menang.
Kans Barito Putera untuk lolos ke babak selanjutnya, akan ditentukan dari hasil pertandingan Rans Nusantara FC menghadapi Borneo FC Samarinda.(fachrul)
Editor : Amran