BANJARMASIN, klikkalsel – Tujuh kali pertandingan terakhir, Barito Putera tanpa meraih kemenangan. Dengan laga kandang selalu skor imbang, terakhir laga tandang juga tumbang 0-3 melawan Persija.
Akibatnya Barito Putera berada di urutan 10 klasemen sementara, dengan mengantongi 37 poin.
Tren negatif itu sangat tidak menggenakan bagi klub sekelas Barito Putera. Apalagi, tim kesayangan urang Banua ini sempat berada di puncak klasemen, namun di hari-hari ini terjun bebas menuju papan bawah Liga 1 Indonesia. Ada apa dengan Barito Putera ?
Pengamat Barito Putera Zainal Hakim menilai, tujuh laga terakhir jelas terlihat performa Rizky Rifora dkk bukan menunjukan permainan Barito Putera sebenarnya.
“Permasalahan ini harus menjadi tugas pelatih, agar performa Barito Putera kembali ke permainan terbaiknya,” ujar anggota DPRD Banjarmasin yang juga supporter Barito Putera ini.
Selain itu, skema dan pola permainan yang diterapkan pelatih Jacken F Thiago untuk anak asuhnya mudah dibaca tim lawan. Sehingga, ia berharap, tim pelatih Laskar Antasari berani mencoba strategi baru atau memasang taktik lain.
Tugas lain yang juga agak berat, kata Hakim, mengembalikan mental dan motivasi pemain Barito Putera ke posisi maksimal. Sebab, hasil laga terakhir tersebut berdampak psikologis yang berpengaruh saat bermain di lapangan.
Menjamu PS Tira di publik sendiri, stadin 17 Mei Banjarmasin pada, Senin 5 November 2018. Hakim berharap dan berdoa Barito Putera keluar dari tren negatif, dengan memberikan hasil maksimal meraih tiga poin atau kemenangan. (enjol)
Editor : Farid