Tujuh Komisioner KPID Kalsel Resmi Dilantik, Gubernur H. Muhidin Tekankan Kualitas Siaran Yang Membawa Manfaat

Gubernur H. Muhidin melalui Sekdaprov Muhammad Syarifuddin melantik tujuh Komisioner KPID Kalsel periode 2025-2028.

BANJARBARU, klikkalsel.com – Tujuh komisioner Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Kalimantan Selatan (Kalse) periode 2025–2028 resmi mengemban amanah, setelah resmi dilantik Gubernur Kalsel H. Muhidin di Gedung Idham Chalid, Banjarbaru, Senin (19/8/2025).

Tujuh komisioner KPID Kalsel periode 2025–2028 yang dilantik yaitu Agus Suprapto, Analisa, Muhammad Saufi, Nanik Hayati, Iwan Setiawan, Muhammad Leoni Hermawan, dan Muhammad Luthfi Rahman.

Sebelumnya mereka telah dinyatakan lolos tahap seleksi ketat yang digelar dari Januari hingga Juni 2025 lalu.

Dalam pelantikan, Gubernur Kalsel H. Muhidin melalui Sekdaprov Muhammad Syarifuddin menekankan KPID memiliki peran memperkuat ekosistem penyiaran.

Keberadaan KPID diharapkan dapat menjaga kualitas siaran yang sehat, adil, mendidik, serta bermanfaat bagi seluruh lapisan masyarakat.

“Penyiaran di Kalsel harus mampu menjadi sarana edukasi, penyebaran informasi pembangunan, serta penguat persatuan dan kesatuan daerah. Pemerintah Provinsi berkomitmen mendukung penguatan kelembagaan dan kapasitas KPID agar dapat menjalankan tugas dan fungsinya lebih efektif,” ujarnya.

Baca Juga : Maknai HUT RI ke-80, Gubernur H. Muhidin Ajak Seluruh Elemen Perkuat Persatuan dan Bekerja Nyata Untuk Kemajuan Banua

Baca Juga : KPID Kalsel Umumkan 7 Nama Komisioner Baru, Satu Pertahana Lolos

Syarifuddin juga mengajak seluruh pihak untuk bersama-sama menghadirkan penyiaran yang mendukung visi “Kalsel Bekerja, Kalsel yang Berkelanjutan, Berbudaya, Religius, dan Sejahtera.”

“Dengan sinergi pemerintah, KPID, dan lembaga penyiaran, kita dapat menjaga kualitas penyiaran yang sehat serta memberikan manfaat luas bagi masyarakat Banua,” tandasnya.

Sementara itu, perwakilan Anggota KPID Kalsel periode 2025-2028, Nanik Hayati mengatakan, bahwa pihaknya berkomitmen untuk membenahi dunia penyiaran untuk meningkatkan kualitas penyiaran sesuai di Banua dengan arahan Gubernur Kalsel.

“Kita juga akan tetap memberikan pengawasan-pengawasan agar penyiaran berjalan sesuai dengan porsinya dan tetap memberikan informasi yang berimbang,” ucapnya.

Mantan jurnalis televisi CNN Indonesia ini menambahkan, dalam waktu dekat KPID Kalsel akan melakukan koordinasi dengan lembaga penyiaraan di Banua untuk menyusun program peningkatan kualitas penyiaran Kalsel.

“Kita bersyukur anggota KPID pada periode ini ada perwakilan dari lembaga penyiaran yang paham dengan permasalahan dunia penyiaran di Kalsel dan bisa saling bersinergi untuk meningkatkan kualitas penyiaran kita,” pungkasnya. (rizqon)

Editor : Akhmad