BANJARMASIN, klikkalsel.com – Baru-baru ini beredar sebuah video menampilkan beberapa tabung gas elpiji tiga kilogram di Mapolresta Banjarmasin yang diduga hasil sitaan.
Terkait adanya video tersebut, Kasat Reskrim Polresta Banjarmasin AKP Eru Alsepa saat dikonfirmasi awak media menjelaskan bahwa tabung gas tersebut benar merupakan sitaan yang pihaknya amankan dari sebuah pangkalan di kawasan Banjarmasin Selatan.
Penyitaan tersebut dilakukan tim khusus yang dibentuk bersama jajaran Polsek dan Sat Intelkam yang terjun ke lapangan melakukan pengecekan penjualan gas elpiji subsidi mulai dari agen, pangkalan, maupun tempat-tempat penjualan lainnya
“Dari hasil beberapa hari ini, kami mengamankan beberapa untuk dilakukan pemeriksaan,” ungkapnya, Rabu (22/5/2024).
Baca Juga : Kasus Investasi BBM Bodong Oknum Bhayangkari Berlanjut ke Penyidikan Tindak Pidana Pencucian Uang
Baca Juga : Unggah Video Hoaks Beras Beracun Dari Cina di Facebook, MH Diringkus Ditreskrimsus Polda Kalsel
Bahkan, pihaknya juga mengatakan jika pengecekan itu sudah berjalan beberapa hari sebelumnya, menjelang gas elpiji terbilang cukup langka dan bisa disalahgunakan oleh para oknum.
Lebih lanjut, Eru mengimbau kepada masyarakat jika ada agen atau pangkalan yang menjual gas melon melebihi harga eceran tertinggi (HET), segera melaporkan ke Mapolresta Banjarmasin.
“Untuk pangkalan, agen dan lain sebagainya jangan ada yang coba main-main. Jangan sampai menyalahgunakan apa yang sudah disalurkan. Laksanakan sesuai dengan aturan yang ada. Sesuai HET yang sudah ditetapkan,” pungkasnya. (airlangga)
Editor: Abadi
