BANJARBARU, klikkalsel.com – Peletakan batu pertama pembangunan kelas dan asrama santri pasca kebakaran Pondok Pesantren Al-Falah Putra di Jalan A Yani Km 23, Kelurahan Landasan Ulin Tengah, Kecamatan Liang Anggang, Kota Banjarbaru, Senin (9/8/2021).
“Hari ini kita meletakkan batu pertama pembangunan ruang kelas dan asrama eks kebakaran. Alhamdulillah dengan waktu yang tidak lama sudah bisa dimulai pembangunannya,” terang Sekretaris Daerah Kota Banjarbaru Said Abdullah.
Said berharap, pembangunan dapat selesai sesuai waktu yang sudah direncanakan kalau bisa dapat lebih cepat, sehingga proses mengajar menjadi lancar.
“Pembangunan menghabiskan dana sebesar Rp 7,8 miliar. Pembangunan pun lebih besar dari pada bangunan yang sebelumnya. Nanti dibangun tiga lantai. Sebelumnya ada 12 kelas menjadi 18 kelas dan asramanya juga ditambah. Alhamdulillah pasca kebakaran menjadi lebih baik,” jelasnya.
Diungkapkannya, bahwa target penyelesaian pembangunan menghabiskan waktu 10 bulan, namun ia berharap bisa lebih cepat dari target. Diketahui donasi yang terkumpul untuk pembangunan Ponpes Al-Falah Putra lebih dari Rp 11 Miliar.
Sementara itu Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Selatan, H Muhammad Tambrin, menyampaikan ucapan terima kasih kepada masyarakat banua yang sudah berpastisipasi membantu bahkan juga dari masyarakat luar Kalimantan, sehingga dalam beberapa hari pasca kebakaran.
“Partisipasi masyarakat terhadap Pondok Pesantren Al Falah sampai sekarang menurut laporan panitia sudah terkumpul dana sekitar 11 miliyar. Kami dari Kanwil Kementerian agama sangat mendukung terhadap percepatan pembangunan. Dan pembangunan ini harus kita kawal bersama karena bangunan Pondok Pesantren Al Falah ini adalah bangunan kebanggaan umat Islam di Kalimantan Selatan,” terangnya.(putra)
Editor : Amran
