Terhalang Macet, Penjambret di Sungai Andai Babak Belur Digebuki Warga

Sempat menjadi bulan-bulanan warga, salah satu pelaku diamankan warga dan petugas. (Ist)

BANJARMASIN, klikkalsel – Dua orang terduga jambret Andi Supardi alias Andi (29) dan Fahrul, warga Pekauman Kecamatan Banjarmasin Selatan babak belur digebuki warga di Jalan AMD Simpang 3 Panti Asuhan Kelurahan Sungai Andai Kecamatan Banjarmasin Utara, Jumat (3/5/2019) sekitar pukul 17.00 Wita.

Kejadian bermula saat kedua pelaku mengambil Handphone dan power bank milik Kartika yang tertinggal didasboard sepeda motor saat sedang membeli perlengkapan vapor bersama suaminya.

“Saya lihat yang kurus (Andi) ngambil HP itu, sedangkan temannya nunggu di motor. Saya sempat teriakin maling terus mereka kabur,” ujar Kartika.

Suami korban, Putra dibantu pejaga toko langsung berupaya mengejar pelaku yang lari arah keluar Sungai Andai.

Namun nahas pelarian pelaku tak berjalan mulus karena terhalang macet. “Pas macet itu langsung saya ringkus,” ujarnya Putra.

Pelaku yang sempat mengelak, membuat emosi warga yang melihat kejadian tersebut. Tak ayal satu persatu warga mulai melayangkan bogem mentah ke arah kedua pelaku.

Takut terjadi hal-hal yang lebih buruk terjadi, tim rescue yang datang ke lokasi langsung mengamankan kedua pelaku dan menyerahkan ke Polsek Banjarmasin Utara.

“Warganya banyak sekali, saya takut kalo dibiarkan pelaku bisa mati. Makanya dengan dibantu teman-teman pelaku kita larikan ke Polsek,” ujar Pakde Slamet dari Crew Seribu Sungai.

Sementara dari keterangan salah sagu pelaku, Andi mengakui ini adalah aksinya yang keempat dan yang kedua di Banjarmasin.

“Dua kali di Samarinda, satu kali di Banjarbaru dan satu kali di Banjarmasin,” ujar Andi yang merupakan warga perantau asal Sulawesi tersebut.

Selain itu dari pengakuannya dia juga pernah merasakan dinginnya jeruji besi karena kasus kepemilikan senjata tajam tanpa izin waktu tinggal di Samarinda setahun silam. (david)

Editor : Amran