BANJARMASIN, klikkalsel – Menuju sekolah Adiwiyata Nasional 2019, SMPN 24 Banjarmasin launching Bank Sampah Ceria.
Peluncuran bank sampah tersebut itu dilakukan Kepala Dinas Pendidikan Banjarmasin Totok Agus Daryanto didampingi Kabid Tata Lingkungan Dinas Lingkungan Hidup Banjarmasin Dwi Nanik.
“Peluncuran bank sampah ceria tersebut merupakan langkah konkret dan keseriusan SMPN 24 untuk menuju sekolah adiwiyata Nasional 2019,” ujar Totok Agus Daryanto.
Selain itu, kata dia, Bank Sampah Ceria tersebut juga merupakan media edukasi bagi para siswa agar peduli terhadap kebersihan lingkungan, khususnya sekolah.
Ia mengapreasi pembangunan bank sampah tersebut, karena merupakan wujud dari sekolah guna menjalankan program walikota Banjarmasin untuk mewujudkan sekolah sehat dan sekolah baiman.
“Kita dari dinas akan mengusulkan SMPN 24 menjadi sekolah Adiwiyata Nasional untuk 2019, karena dua tahun lalu sudah pernah merebut Adiwiyata tingkat kota,” tuturnya.
Sementara itu Kabid Tata Lingkungan Dinas Lingkungan Hidup Banjarmasin Dwi Nanik mengatakan, pengelolaan bank sampah harus lebih mengedepankan edukasi bagi siswa.
“Pihak sekolah harus mengedukasi para siswanya agar tidak meminta siswa membawa sampah dari rumah untuk dijual. Hingga saat ini jumlah bank sampah kita yang terbentuk di Banjarmasin sudah mencapai 248 unit,” ucapnya
Sedangkan Plt Kepala SMPN 24 Aminsyah mengungkapkan, pihaknya terus berbenah menata lingkungan sekolah agar menjadi bersih indah dan asri.

“Tidak hanya bank sampah, program sekolah juga mengusung gerakan seribu bunga, dan bauntung baiman ini untuk menciptakan suasana nyaman dalam proses belajar mengajar,” tandasnya (fachrul)
Editor : Farid





