SLEMAN, klikkalsel.com – PS Barito Putera yang saat ini berada diperingkat terbawah BRI Liga 1 2022/2023, menargetkan kemenangan saat menghadapi Bhayangkara FC di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta.
Sejak menit awal pertandingan kedua tim langsung bermain terbuka, meski tim tamu Bhayangkara FC lebih bermain menekan ke pertahanan Barito Putera.
Sejumlah serangan berbahaya didapatkan tim asuhan Widodo Cahyono Putro ini terus menerus menyerang jantung pertahanan tim berjuluk Laskar Antasari ini.
Meski gelombang serangan terus dilancarkan, lini pertahanan Barito Putera tetap solid untuk menjaga gawangnya agar tidak bobolan.
Barito Putera pun mencoba keluar dari tekanan Bhayangkara FC dengan melakukan serangan lewat bola-bola panjang ke sisi kiri dan kanan pertahanan tim berjuluk The Guardians.
Dimenit 16 Barito Putera hampir saja membuka keunggulan setelah penjaga gawang Bhayangkara FC Awan Setho gagal mengantisipasi umpan lambung.
Namun sayangnya bola liar tersebut gagal dimanfaatkan oleh Make Ott dan Ferdiansyah yang berdiri bebas di depan gawang Bhayangkara FC.
Berselang satu menit kemudian, Laskar Antasari mendapatkan hadiah penalti, setelah pemain belakang Bhayangkara FC dianggap handball.
Rafael Silva yang menjadi algojo tendangan penalti tersebut tidak menyianyiakan kesempatan untuk membuka keunggulan bagi Barito Putera. Dengan tenang Rafael Silva mengecoh penjaga gawang Bhayangkara FC. 1-0 untuk keunggulan Barito Putera.
Skuad Laskar Antasari hampir kembali menggandakan kedudukan lewat tendangan bebas yang dilepaskan Ferdiansyah.
Namun tendangan melengkungnya masih bisa diamankan oleh penjaga gawang The Guardians, Awan Setho yang sempat salah menempatkan posisinya.
Unggul satu gol Laskar Antasari bermain lebih ke bertahan meski sesekali tetap melakukan serangan melalui bola-bola panjang.
Baca Juga : Hadapi Persebaya Surabaya Barito Putera Kalah 3-2
Baca Juga : Kapolresta Banjarmasin Beri Penghargaan Bocah Penggagal Pencurian HP di Sungai Andai
Sampai akhirnya wasit meniupkan peluit tanda berakhirnya babak pertama, keunggulan Barito Putera 1-0 atas Bhayangkara FC masih tidak berubah.
Memasuki babak kedua, tidak ada perubahan yang signifikan dari segi permainan antara kedua tim. Namun Barito Putera ini bermain lebih sabar dibandingkan dengan babak pertama.
Bahkan sejumlah serangan berbahaya yang dilakukan Barito Putera seringkali membahayakan pertahanan pertahanan Bhyangkara FC.
Alhasil di menit 63 Barito Putera berhasil menciptakan gol keduanya. Umpan silang yang dilepaskan oleh Ferdiansyah berhasil di sundul oleh Rafael Silva dan tidak mampu di halau penjag gawang Bhayangkara FC. 2-0 Keunggulan Barito Putera.
Unggul dua gol skuad Laskar Antasari semakin leluasa dalam melakukan penyerangan terhadap lini bertahan dari Bhayangkara FC.
Meski demikian Bhayangkara FC bukan tanpa serangan, Andik Vermansyah cs ini terus mencoba membuka rapatnya pertahanan dari Barito Putera.
Berkali-kali anak asuh Widodo Cahyono Putro menekan dari sisi kiri maupun kanan pertahanan Barito Putera. Namun solidnya lini pertahanan skuad Laskar Antasari ini tidak mudah di bongkar dengan serangan-serangan yang dilancarkan.
Memasuki menit terakhir pertandingan, Bhayangkara FC semakin menekan pertahanan Barito Putera yang di kawal Renan Alves, namun sayangnya upaya serangan melalui bola-bola umpan lambung tersebut tidak mampu berbuah gol.
Hingga wasit meniupkan peluit panjang, Barito Putera berhasil mengukuhkan kemenangan atas Bhayangkara FC lewat dua gol yang diciptakan Rafael Silva di menit 19 dan menit 63.
Dengan kemenangan ini juga Barito Putera berhasil mengumpulkan 11 poin dari total 15 kali pertandingan dan naik satu tingkat ke peringkat 17 menggeser Persik Kediri yang hanya mengumpulkan 9 poin dari 15 pertandingan.(fachrul)
Editor : Amran
