BANJARMASIN, klikkalsel.com – warga Jalan Cempaka Putih Gang Warga Subur, RT 14, Kelurahan Kuripan, Kecamatan Banjarmasin Timur dibuat heboh dengan adanya seorang pekerja (tukang) atau buruh bangunan yang mengalami kecelakaan, Rabu (1/6/2022) sekitar pukul 11.00 Wita.
Buruh bangunan itu, dilihat warga tewas ditempat lantaran tertimpa reruntuhan bangunan beton di bagian dada dan terjepit disela tembok bangunan.
Sontak kabar tersebut membuat warga heboh dan memadati lokasi untuk melihat kondisi buruh.
Belakangan diketahui, Buruh bagunan itu bernama Junaidi alias Jojon (35) warga Aluh-Aluh Sambang Alang, Kabupaten Banjar.
Warga setempat, Mukarramah mengatakan, pertama melihat buruh tersebut saat dia sedang keluar bersama anaknya untuk belanja ke warung di depan gang.
“Saya bawa anak saya kedepan mau belanja kemudian melihat rumah itu dan mengira mau membuat jembatan (titian) ternyata ada orang sudah tergeletak tersandar di dinding dengan badan terjepit,” katanya.
Baca Juga : Klinik Zam Zam Menjadi Pusat Layanan Kecelakaan Kerja (PLKK) BPJS Ketenagakerjaan
Baca Juga : Tak Punya Biaya Berobat, Perempuan di Banjarmasin 2 Tahun Terbaring Karena Sakit Tulang
“Melihat itu, lalu saya panggil kelompok tukang yang juga sedang bekerja di bagian atas,” ujarnya.
Mendapat kabar itu, kedua buruh di atas tersebut terkejut dan langsung turun mendekati korban.
Hingga relawan berdatangan bersamaan dengan anggota kepolisian untuk mengevakuasi jasad tersebut ke Kamar Jenazah RSUD Ulin Banjarmasin.
Tugiatno, warga setempat mengatakan, dia mengetahui kejadian tersebut karena mendengar ada warga yang berteriak.
“Sekitar jam 11 lewat lah, cuman kita yang pastinya tidak tahu,” ujarnya.
“Saya melihatnya sudah posisi terjepit, dan informasinya memang buruh bagunan,” sambungnya.
Dia juga menjelaskan, mereka adalah pekerja untuk membongkar bangunan lama di kawasan tersebut. Namun disana terdapat dua kelompok pekerja.
Sementara jasad dievakuasi ke Kamar Jenazah RSUD Ulin Banjarmasin guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. (airlangga)
Editor: Abadi