BANJARMASIN, klikkalsel.com – Dalam rangka memperingati Hari Ibu ke-96, Tim Penggerak PKK Kota Banjarmasin menggelar senam bersama, Skrining kesehatan gratis, seminar deteksi dini Kanker Serviks hingga perlombaan festival kuliner khas Banjar yang diikuti seluruh SKPD di lingkup pemerintah kota Banjarmasin.
Kegiatan yang dirangkai dengan Dekrashow 4 Kota Banjarmasin itu juga dihadiri Walikota Banjarmasin, Ibnu Sina, Wakil Walikota, Arifin Noor Sekda Kota Banjarmasin, Ikhsan Budiman, yang masing-masing didampingi istri. Serta, Forkopimda, Sejumlah Kepala SKPD, Camat, Lurah beserta jajaran terkait.
Kagiatan Hari Ibu yang bertepatan dengan Dekrashow 2024 tersebut menjadi momen istimewa bagi masyarakat Banjarmasin untuk mengapresiasi kontribusi kaum ibu dan perempuan dalam berbagai aspek kehidupan.
Walikota Banjarmasin, Ibnu Sina, mengungkapkan kebanggaannya terhadap peran besar perempuan, baik sebagai ibu, istri, maupun pelopor perubahan di masyarakat.
“Saya menyampaikan Selamat Hari Ibu ke-96. Berikan tepuk tangan yang gemuruh untuk ibu-ibu hebat yang hadir di sini, karena mereka adalah pilar kekuatan keluarga dan bangsa,” ujarnya, Minggu (15/12/2024).
Baca Juga : Komisi IV DPRD Kalsel Matangkan Rencana Pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis
Di kesempatan yang sama, Ibnu juga mengapresasi Dekrashow 2024 sebagai sebuah ajang tahunan yang bertujuan mempromosikan karya-karya lokal dan UMKM di Banjarmasin.
“Semoga acara ini berjalan sukses dan memberikan manfaat besar bagi kita semua,” ucapnya.
Sementara itu, dalam sambutan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Arifatul Choiri Fauzi yang disampaikan, oleh Ibnu Sina, menekankan pentingnya momen peringatan Hari Ibu sebagai momentum untuk mengingat perjuangan perempuan dalam sejarah bangsa.
“Ada tiga program prioritas pemerintah, yaitu Ruang Bersama Merah Putih (RBMP), Perluasan Fungsi Call Center Sapa 129, dan Satu Data Gender dan Anak Berbasis Desa, sebagai langkah strategis menuju kesetaraan gender dan perlindungan anak,” jelasnya.
Peringatan Hari Ibu tahun ini menjadi pengingat bahwa kesetaraan antara laki-laki dan perempuan adalah amanat konstitusi.
“Dengan prinsip Equal Partnership, pemerintah bersama masyarakat diharapkan dapat terus mendorong perempuan agar berdaya dan berkontribusi untuk mencapai visi Indonesia Emas 2045,” pungkasnya.(fachrul)
Editor : Amran
