BANJARMASIN, klikkalsel.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) merekomendasikan Dinas pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalsel memberikan reward bagi atlet berprestasi, selain mendapatkan bonus.
Sebab, nominal bonus yang diterima masing-masing untuk atlet cabor (cabang olahraga) regu atau kelompok tidak sama dengan cabor perorangan.
Ketua komisi IV H. M Lutfi Saifuddin, menganggap perlu adanya penyesuaian dan evaluasi agar asas keadilan bisa terpenuhi.
Misalnya, penerimaan bonus oleh atlet dayung dengan jumlah personil yang banyak, dinilai jomplang dengan peraih bonus dari cabor perorangan seperti atletik.
“Saya rasa perlu adanya penyesuaian dan evaluasi agar asas keadilan bisa terpenuhi,” ujar Ketua komisi IV H. M Lutfi Saifuddin, dalam audiensi dengan atlet dayung Pon XX peraih medali perunggu, Kamis (24/2/2022).
Baca Juga : KORMI Cabor Egrang dan Terompah Banjarmasin Gelar Seleksi Atlet Kota Menjelang Porda Kalsel
Baca Juga : Atlet dan Pelatih Cabor Renang NPC Kalsel Raup Bonus Terbanyak Capai 6 Miliar
Menurut dia, terkait permasalahan bonus ini, nantinya akan dicoba dibuatkan Peraturan Daerah (Perda), untuk mewadahi permasalahan ini.
“Kedepannya diharapkan memicu atlet Kalsel dapat berprestasi lebih baik lagi,” ungkap Lutfi Saifuddin.
Ia juga meminta, pemerintah tidak hanya memberikan reward berupa uang kepada atlet berprestasi, tetapi juga bisa berupa pekerjaan ataupun beasiswa bagi atlet yang masih bersekolah atau mahasiswa.
Kepala dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) H Hermansyah berjanji akan mengkomunikasikan permasalahan ini dengan pimpinan.
Dia berharap nanti akan ada anggaran yang dapat dialokasikan untuk bonus dan reward tersebut pada anggaran perubahan nanti.
“Kita akan komunikasikan dulu dengan piminan,” pungkasnya. (azka)
Editor : Akhmad
