BALANGAN, klikkalsel.com – Komitmen pemberdayaan lanjut usia di Kecamatan Awayan kembali diwujudkan melalui pelaksanaan wisuda Sekolah Lansia Program Lansia Berdaya (SIDAYA) yang berlangsung di Gedung Posyandu Desa Tundakan, Selasa (16/12/2025). Kegiatan ini menjadi penanda berakhirnya rangkaian pembelajaran yang diikuti para lansia setempat.
Program SIDAYA merupakan inisiatif Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga melalui BKKBN Provinsi Kalimantan Selatan dan dilaksanakan secara serentak. Prosesi wisuda dilangsungkan secara daring melalui zoom meeting, diikuti oleh peserta Sekolah Lansia dari berbagai daerah, termasuk Kecamatan Awayan.
Kepala Bidang Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Balangan, Munisih, menyampaikan bahwa Sekolah Lansia dirancang untuk mendukung konsep penuaan aktif, di mana lansia tetap sehat, merasa terlindungi, serta berperan dalam kehidupan keluarga dan sosial.
Ia menegaskan, lansia tidak diposisikan sebagai objek, melainkan subjek pembangunan yang memiliki potensi untuk terus berkembang.
Selama proses pembelajaran, para peserta mendapatkan pendampingan langsung dari Penyuluh Keluarga Berencana. Penyuluh KB Kecamatan Awayan, Zainal, menjelaskan bahwa Sekolah Lansia Standar 1 dilaksanakan di enam kecamatan, termasuk Awayan, sementara Standar 2 dipusatkan di Kecamatan Paringin.
Baca Juga : Viral Video Balap Liar, Satlantas Polresta Banjarmasin Jemput dan Lakukan Pembinaan Terhadap Belasan Remaja
Baca Juga : Lima Katergori Inovasi Terbaik Balangan Diganjar Penghargaan
Sebelum mengikuti wisuda, para peserta telah menjalani empat kali pertemuan pada Oktober 2025 dengan materi yang disusun secara sederhana dan aplikatif agar mudah diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Pelaksanaan Sekolah Lansia di Desa Tundakan juga mendapat dukungan penuh dari pemerintah desa, kader Bina Keluarga Lansia, serta Bidan Desa yang secara aktif mendampingi peserta dan memantau kondisi kesehatan selama kegiatan berlangsung.
Pelaksana Tugas Camat Awayan, Murdiansyah, mengatakan sebanyak 20 lansia dari Desa Tundakan mengikuti prosesi wisuda. Ia menilai kegiatan tersebut mencerminkan semangat belajar dan keinginan para lansia untuk meningkatkan kualitas hidup.
Diharapkannya, pengetahuan yang diperoleh selama mengikuti Sekolah Lansia dapat terus dipraktikkan dan menjadi inspirasi bagi lansia lainnya dalam mewujudkan kehidupan yang sehat, mandiri, dan sejahtera.
(MC Balangan/rfk)





