Sebanyak 39 dari 56 Cluster Gowa Asal HSU Telah Discreening

AMUNTAI, klikkalsel.com– Tim Gugus Tugas P3 Covid-19 Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) telah melakukan screening terhadap 56 orang dari Cluster Gowa asal Kabupaten HSU yang telah kembali sepekan terakhir.

Ijtima Ulama Dunia Zona Asia yang sejatinya akan dilaksanakan di Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel), terpaksa harus dibatalkan guna memutus mata rantai penyebaran virus Corona. Ribuan jemaah yang hadir pada acara itu pun terpaksa dipulangkan.

Kedatangan jemaah Ijtima Ulama Dunia Zona Asia yang datang dari berbagai penjuru se Indonesia, termasuk di Kalsel, akhir-akhir ini menjadi pusat perhatian. Termasuk di Kalsel asal jemaah dari Kabupaten Hulu Sungai Utara.

“Dari total 56 orang tersebut, yang sudah dilakukan pemeriksaan screening sebanyak 39 orang,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten HSU dr H Agus Fidliansyah kepada klikkalsel.com, Sabtu, (4/4/2020).

Lebih lanjut disebutkan, pihaknya saat ini terus memonitor kondisi para cluster yang diketahui datang dari Gowa tersebut di antaranya memberikan arahan agar menahan diri dari aktivitas ke luar rumah.

“Kalau mereka tidak bergejala untuk tetap lakukan jaga jarak, hindari kerumunan massa, sering cuci tangan pakai sabun. Sedangkan yang ada gejala segera lapor ke petugas kesehatan terdekat,” tambahnya.

Namun apabila ada gejala diantara orang-orang tersebut seperti demam, batuk pilek dan sesak napas maka statusnya menjadi orang dalam pemantauan (ODP) dan diharuskan isolasi/karantina mandiri dengan tidak ke luar rumah, selalu pakai masker, ruangan tersendiri, diharuskan menjaga jarak dengan anggota keluarga lainnya, peralatan makan minum pun tersendiri.

“Kita akan terus pantau selama 14 hari, jika nanti kondisi bersangkutan bertambah parah atau sakit berat seperti sesak nafas maka segera dibawa ke rumah sakit rujukan,” terangnya.

Sementara untuk memonitor kondisi orang-orang tersebut, pihaknya juga telah memberikan masing-masing nomor call center pelayanan Dinas Kesehatan maupun Puskesmas se Kabupaten HSU.(doni)

Editor : Amran