Sebagian Atap Venue Menembak PON XXI Ambruk, Tim Kalsel Masih Tetap Optimis

Tim Tempak Kalsel pada PON XXI 2024 Aceh-Sumut saat bertanding di babak penyisihan

BANDA ACEH, klikkalsel.com – Atap atau plafon venue cabang olahraga menembak pada PON XXI 2024 Aceh-Sumut di Mata Ie, Aceh Besar, ambruk sebagian saat pertandingan tengah berlangsung, Selasa (17/9/2024).

Saat dihubungi klikkalsel.com, pelatih tembak kontingen Kalimantan Selatan (Kalsel), Sudirno, membenarkan insiden yang terjadi sekitar pukul 09.00 WIB.

“Awalnya hanya terlihat air yang merembes, lalu tiba-tiba runtuh. Syukurnya, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini,” ujarnya.

Pasca kejadian, pertandingan dihentikan sementara dan akan dilanjutkan kembali keesokan harinya.

“Sementara ini kami memanfaatkan waktu untuk beristirahat hingga panitia menyiapkan kembali perlengkapan pertandingan. Mudah-mudahan tim Kalsel tetap fokus dan tidak ada yang syok,” imbuh Sudirno.

Baca Juga Pengprov IBCA MMA Kalsel Turunkan 10 Atlet di Eksibisi PON XXI Aceh-Sumut

Baca Juga Dua Atlet Panjat Tebing Kalsel Lolos ke Babak Final Combined Campuran di PON XXI: Mohon Doa

Tim Tembak Kalsel pada PON XXI 2024 Aceh-Sumut, lanjut Sudirno, menurunkan 17 atlet yang bertanding di hampir semua nomor yang dipertandingkan.

“Di antaranya kelas 10 meter putra-putri, 25 meter putra-putri, 50 meter putra-putri, serta 300 meter putra baik perorangan maupun beregu,” ungkapnya.

Sudirno juga optimis timnya bisa membawa pulang medali, meskipun enggan menyebutkan target. Ia mengungkapkan bahwa persiapan mereka serba terbatas.

Selama ini, pihaknya bahkan tidak memiliki peluru untuk berlatih. Biasanya ada dana khusus untuk amunisi di ajang seperti ini.

“Tapi tahun ini kami harus membeli sendiri dari pengurus provinsi, dengan biaya yang tidak murah yang mencapai puluhan juta rupiah dan juga pengangkutan peluru tidak mudah sedangkan sampai 2 hari sebelum keberangkatan kami belum ada kepastian untuk peluru tersebut sehingga kami berusaha mencari kesana -sini, syukurnya pengprov lain bersedia membantu masalah ini,” pungkasnya. (airlangga)

Editor: Abadi