TANJUNG, klikkalsel.com – Pengetatan kembali diberlakukan oleh Pemerintah Kabupaten Tabalong dengan mengaktifkan empat posko yang berbatasan dengan wilayah lain.
Empat posko yang kembali diaktifkan antara lain di Jaro yang berbatasan dengan provinsi Kalimantan Timur.
Kemudian, posko Padang Panjang di perbatasan Kabupaten Balangan, posko Pugaan di perbatasan Kabupaten Hulu Sungai Utara dan posko Karangan Putih yang berbatasan dengan Provonsi Kalimantan Tengah.
Bupati Kabupaten Tabalong, Anang Syakhfiani mengatakan, pengaktifan kembali empat posko ini dalam rangka mencegah penyebaran Covid-19 di Tabalong terutama saat perayaan Natal dan Tahun Baru.
Hal itu disampaikan Anang, dalam Focus Group Discussion yang digelar di Hotel Aston Tanjung, Kabupaten Tabalong Kalimantan Selatan dibahas terkait langkah dalam kesiapsiagaan selama perayaan Hari Natal dan Tahun Baru 2021 dimasa Pandemi Covid-19 beberapa waktu lalu.
“Malam kamis ini sudah beroperasi sampai tanggal 3 Januari dan ini sudah kami koordinasikan dengan pihak kepolisian dan TNI, Kejaksaan Negeri dan Pengadilan Negeri,” jelas Anang.
Sementara itu, Dandim 1008/Tanjung melalui Danramil 01/Muara Kapten Inf Uung Sutandi mengatakan, kegiatan ini sebagai bentuk upaya dan kerjasama bersama dalam kesiapsiagaan pengamanan dan pencegahan penyebaran Covid 19.
Tampak hari ini, Kamis (24/12/2020), setelah pengaktifan posko perbatasan, Anggota Kodim 1008/Tanjung, Polsek, Perangkat Kecamatan, dan Satpol PP tampak berjaga-jaga di Posko Kecamatan Jaro Perbatasan Kalsel dan Kaltim.
Pengamanan dan pemeriksaan oleh petugas terhadap pengendara yang melalui posko.
“Pengendara yang melintas kami periksa, pengecekan suhu dan wajib menggunakan masker,” Kapten Inf Uung Sutandi. (arif)
Editor : Akhmad
