BANJARMASIN, klikkalsel.com – Masjid Raya Sabilal Muhtadin Banjarmasin memastikan bakal menggelar Salat Idul Adha 1442 H meski di tengah pandemi Covid-19.
Agar menngurangi jemaah di masa pandemi, Masjid terbesar di Kalsel ini hanya menampung sekitar 7.000 jemaah disertai penerapan protokol kesehatan ketat.
Ketua Umum Badan Pengelola Masjid Raya Sabilal Muhtadin Banjarmasin, Darul Quthni, mengatakan pelaksanaan Salat Idul Adha dilaksanakan dua tempat secara secara langsung yakni di halaman dan dalam masjid.
Shaf jemaah laki-laki di sisi barat halaman atau tepatnya di seberang Gedung Mahligai Pancasila Banjarmasin, memanjangkan hingga ke arah timur, sedangkan di masjid khusus jemaah perempuan.
“Kalau dulu diprediksi di masjid itu sampai 15 ribu jemaah. Karena kita memberi jarak jadi mungkin setengahnya sekitar 7.000 jemaah di masjid, kemudian yang lain menyebar di halaman,” ujarnya, Sabtu (17/7/2021).
Dia juga mengimbau jemaah agar disiplin protokol kesehatan saat pelaksanaan Salat Idul Adha pada Selasa 20 Juli 2021. Di antaranya memakai masker, menjaga jarak, tidak bekerumun dan mengganti jabat tangan dengan isyarat serta membersihkan tangan seminimal mungkin menggunakan hand sanitizer.
“Jadi salat itu di halaman parkir barat sambung terus ke dalam masjid sampai ke timurnya lagi, ke selatan melebar dan utara juga melebar,” tandasnya.
Diketahui, imam Salat Idul Adha di masjid kebanggaan masyarakat Kalsel ini adalah ustad Rasyid Ridha atau akrab dikenal dengan Guru Rasyid. Kemudian, dilanjutkan khutbah yang disampaikan Prof Fahmi Arif.(rizqon)
Editor : Amran
