BANJARMASIN, klikkalsel- RSUD Sultan Suriansyah Kota Banjarmasin yang rencananya akan diresmikan pada September mendatang akan segera operasional pada 12 Agustus nanti.
Namun sebelum pengoperasian tersebut, pihak RSUD Sultan Suriansyah bersama Dinas Kesehatan dan SKPD di lingkup Pemerintah Kota (Pemko) Banjarmasin akan menggelar Soft Opening Bersama Wakil Walikota Banjarmasin, H Hermansyah, di gedung RSUD Sultan Suriansyah, jalan Rantauan Darat, Kecamatan Banjarmasin Selatan.
Dalam Soft Opening tersebut disampaikan bahwa RSUD Sultan Suriansyah sudah sangat siap untuk memberikan pelayanan terhadap masyarakat Kota Banjarmasin, dengan tenaga medis dan dokter yang sudah memiliki pengalaman.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin, Machli Riyadi menyampaikan bahwa pertemuan kali ini pihak Dinas Kesehatan dan RSUD Sultan Suriansyah menyampaikan ekspose kepada SKPD lingkup Kota Banjarmasin dan Wakil Walikota.
Ekspose tersebut adalah tentang kesiapan rumah sakit ini untuk memberikan pelayanan terhadap masyarakat. Dimana pihak RSUD Sultan Suriansyah Kota Banjarmasin merencanakan pada tanggal 12 Agustus 2019 nanti dilakukan soft opening.
“Sebelum tanggal 12, hari ini kita laksanakan ekspose dulu, dan menyampaikan paparan dari kami, sejauh mana kesiapan kita, dari Sumber daya manusianya, peralatan, regulasinya dan termasuk juga varian pelayanan yang diberikan nantinya kepada masyarakat,” tutur Machli, Selasa (6/8/2019).
Machli juga menyampaikan pada tanggal 12 Agustus 2019 itu nanti pelayanan yang akan diberikan oleh RSUD Sultan Suriansyah Kota Banjarmasin kepada masyarakat tentunya adalah poliklinik.
“Nanti mulai tanggal 12 itu kita akan memberikan pelayanan tentunya IGD juga Poliklinik, seperti poli gigi, poli bedah, poli penyakit dalam, poli anak, dan poli Obgyn,” ucapnya.
Sementara itu, Direktur Utama RSUD Sultan Suriansyah Kota Banjarmasin, Dr. Sukotjo Hartono, menyampaikan terkait persiapan untuk soft opening RSUD Sultan Suriansyah itu nanti, bahwa pihak RSUD memang sudah siap.
Namun dirinya tidak memungkiri bahwa masih banyak kekurangan yang harus dilengkapi, seperti tenaga medis, peralatan dan lainnya.
“Kalau kekurangan pasti ada, dari semua segi seperti SDM, sarana prasarana, dan alat kesehatan memang masih ada kekurangan, terutama barang yang dari e-katalog itu, karena dari proses pemesanan hingga barang datang memakan waktu yang berpariasi dan lumayan lama,” ujarnya.
Sedangkan Wakil Walikota Banjarmasin, H Hermansyah menyampaikan, setelah dilaksanakannya soft opening nanti akan dilaksanakan medical check up, serta beberapa fasilitas lain seperti rawat inap dan rawat jalannya.
Menurut Hermansyah, dengan dilakukannya soft opening itu nanti, akan menjadi sebuah dorongan semangat untuk Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin dan khsusnya bagi jajaran RSUD Sultan Suriansyah dalam mengemban tugasnya.
“Soft opening tanggal 12 itu nanti, akan menjadi suntikan semangat bagi Dinas Kesehatan dan Direktur RSUD Sultan Suriansyah beserta jajarannya. Karena pada tanggal 12 itu nanti, masyarakat Kota Banjarmasin sudah bisa menikmati layanan RSUD Sultan Suriansyah,” terang Hermansyah.
Selain itu, berkaitan dengan pembangunan yang masih belum rampung, Hermansyah menjelaskan bahwa pengoperasian RSUD Sultan Suriansyah Kota Banjarmasin itu nanti tidak mengganggu dengan proses pembangunan.
Ia juga mengatakan bahwa sejumlah rumah sakit di Kota Banjarmasin ini juga ada yang sudah beroperasi namun masih melakukan pembangunan.
“Kita lihat saja seperti RSUD Ansari Saleh, dan RSUD Ulin, itu mereka sambil melakukan pembangunan, nah jadi tidak masalah bagi kita, kalau semua perlengkapan dam tenaganya sudah siap, kita tidak perlu memikirkan tentang masalaha pembangunannya, itu sambil berjalan saja,” tandas Hermansyah.(fachrul)
Editor : Amran