BANJARMASIN,klikkalsel.com – Ribuan massa yang terdiri jajaran ASN Pemko Banjarmasin, pelajar serta pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) mempromosikan kain Sasirangan, dengan menggelar karnaval Banjarmasin Sasirangan Festival (BSF) di Jalan A Yani, Banjarmasin, Minggu (8/3/2020).
Ajang di 2020 itu, sebagai upaya memperkenalkan kain khas Banjar ke dunia internasional.
Para peserta karnaval menggenakan baju dan kostum sasirangan berbagai rupa dan motif itu berangkat dari Universitas Islam Negeri (UIN) Antasari Jalan A Yani Km4 dan finish di Stodio TVRI Kalsel di Jalan A Yani Km 6.
Walikota Banjarmasin H Ibnu Sina mengatakan, BSF ke-4 di 2020 ini sebagai kebanggaan atas warisan budaya berupa kain Sasirangan yang dimiliki Kalsel bagi Indonesia.
“BSF ke-4 ini sudah dilakukan di Bali pada akhir Februari lalu, dipilihnya di sana, karena sebagai daerah tujuan wisata dunia di Indonesia,” ujar dia.
Sementara Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setdaprov Syaiful Azhari mengatakan, karnaval kain Sasirangan yang diikuti ribuan orang dengan beragam model pakaian kain Sasirangan merupakan sosialisasi identitas budaya Banjarmasin, di mana identitas tersebut adalah memperkuat wisata sebagai unggulan produk kain sasirangan yang dimiliki dengan menggandeng UMKM.