Ramai Flyer Ajakan Bagarakan Sahur, Kapolresta Banjarmasin: Lebih Baik Ibadah Malam

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Menyikapi bermunculannya flyer ajakan bagarakan sahur keliling dari berbagai komunitas di media sosial, Kapolresta Banjarmasin Kombes Pol Sabana A Martosumito akan memberikan tindakan tegas terhadap mereka yang masih membandel.

Padahal menurut Sabana, pihaknya dari awal sudah memberikan imbauan dan peringatan agar tidak ada masyarakat yang melakukan begarakan sahur atau sahur on the road dengan cara konvoi.

“Senada dengan seruan Bapak Walikota bahwa tidak ada yang namanya begarakan sahur keliling,” ucap Sabana, Rabu (3/4/2024).

Dikhawatirkan aksi-aksi seperti itu ujarnya selain dapat mengganggu kekhusukan Ramadan juga berpotensi memicu tawuran antar kelompok. Apalagi pihaknya juga mendeteksi konvoi begarakan sahur bisa dijadikan ajang eksistensi atau kemunculan kembali geng motor di Banjarmasin.

Baca Juga : Kapolresta Banjarmasin Akan Panggil Kepala Sekolah Remaja yang Kedapatan Konvoi Bagarakan Sahur

Baca Juga : Peduli Masyarakat, Kapolresta Banjarmasin Bagikan Ratusan Takjil di Jalan

“Itulah yang menjadi alasan kenapa kami melarang keras hal itu (bagarakan sahur keliling). Selain itu takutnya malah dijadikan ajang eksistensi geng motor, belum lagi ke khawatiran adanya kejahatan jalan lainnya,” ungkap Sabana.

Ia berharap masyarakat dapat menyikapi bijak momen Ramadan dengan memperbanyak melakukan peribadatan dari pada konvoi keliling dengan dalih bagarakan sahur.

“Mending ikut shalat malam atau tadarusan di masjid-masjid dari pada konvoi-konvoi seperti itu,” ucapnya.

Terkait ramainya flyer ajakan begarakan sahur, Sabana memastikan pihaknya akan memanggil mereka yang dianggap bertanggung jawab, baik yang berperan sebagai pelaksana maupun yang membekingi.

Pihaknya pun telah menggelar rapat khusus dałam jajaran guna menyikapi munculnya flyer-flyer tersebut.

“Akan kita panggil satu-satu, dan kalo masih bandel akan kita angkut,” tegasnya.

Sebelumnya Sabana pun telah mengultimatum, jika pihaknya menemukan remaja yang ikut bagarakan sahur atau balap liar. Selain akan memanggil orang tuanya, polisi juga akan memanggil kepala sekolah yang bersangkutan. (David)

Ediror: Abadi