BANJARMASIN, klikkalsel – Atlet silat budaya dari Asosiasi Perguruan Pencak Silat Budaya Indonesia (APPSBI) Kota Banjarmasin, Sabet medali emas dalam Festival Olahraga Rekreasi Nasional (Fornas) V di Samarinda, Selasa (19/11/2019).
APPSBI kota Banjarmasin yang menurunkan 10 atletnya untuk mewakili Provinsi Kalsel dalam mengikuti kejuaraan pencak silat budaya bertaraf Nasional mampu memberikan medali emas.
Sebelumnya Ketua APPSBI Banjarmasin, H Hermansyah tidak memberikan target kepada para atletnya dalam mengikuti kejuaraan tersebut, namun ia berharap bisa mengharumkan nama Kota Banjarmasin.
Alhasil, harapan tersebut dimaksimalkan oleh para anak muda yang mengikuti kejuaraan Fornas V cabang pencak silat Budaya dengan menyabet medali emas di kejuaraan tersebut.
Medali yang diraih para atlet pencak silat budaya, Kota Banjarmasin tersebut melalui kategori Pesilat terbaik, Kostum terbaik, Penampilan budaya terbaik dan Alur cerita terbaik.
Dengan raihan medali emas itu Hermansyah mengatakan, bahwa para atletnya tersebut akan mewakili Indonesia dalam kejuaraan pencak silat tradisional di Lisbon Portugal.
“Jadi kejuaraan yang diadakan di Kaltim kemarin mereka keluar menjadi juara, dan nanti akan mewakili Indonesia untuk mengikuti kejuaraan di Portugal,” ucapnya.
Sebelum mengikuti kejuaraan di Portugal, para atlet APPSBI Kota Banjarmasin tersebut akan mengikuti TC di Jakarta bersama dengan beberapa atlet APPSBI lainnya.
“2020 nanti mereka akan TC di Jakarta, sebelum diberangkatkan ke Portugal, kemungkinan pada bulan Oktober nanti,” jelasnya.
Sementara itu, Pelatih APPSBI Kota Banjarmasin, M Chairullah Ridha, mengungkapkan dengan hasil yang didapatkan tersebut ia sangat bersyukur mampu mengharumkan nama Kalsel di pentas Nasional.
“Alhamdulillah kita berhasil menjadi juara terbaik 1 di ajang Fornas, dan Insya Allah akan mewakili Indonesia pada tanggal 1 hingga 7 Oktober 2020, mengikuti kejuaraan pencak silat tradisional di Lisbon, Portugal,” tandasnya. (fachrul)
Editor : Akhmad





