BANJARMASIN, klikkalsel.com – Berbagai program dilakukan kepolisian untuk mendekatkan diri dengan masyarakat, tak terkecuali anak-anak. Hal itu dilakukan guna mencitrakan bahwa polisi itu bersahabat dan menumbuhkan kesadaran hukum sejak dini.
Demikian pula Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Banjarmasin yang merupakan alat negara yang berfokus pada keamanan, keselamatan dan
kelancaran lalu lintas. Dengan program nasional Polisi Sahabat Anak mereka mendatangi satu persatu sekolah, mulai dari PAUD hingga sekolah dasar.
Kasat Lantas Polresta Banjarmasin, Kompol M Noor Chaidir melalui PS Kanit Kamsel Ipda Elfike RT mengatakan program ini bertujuan untuk mengenalkan anak terhadap lalu lintas.
Sehingga anak-anak dapat mengerti dan faham terkait aturan dan rambu lalu lintas. Ke depan hal itu diharapkan dapat menjadi solusi menekan angka kecelakaan lalu lintas.
Baca Juga : Bukti Negara Tak Abai dan Polri PreSiSi, Kapolresta Banjarmasin Bantu Pengobatan Warga
Baca Juga : Jagat Media Sosial Kembali Ramai Dugaan Arisan Bodong, Kapolresta Banjarmasin Ingatkan Masyarakat
“Akhirnya kesadaran itu akan tumbuh dengan sendirinya. Bahkan tak mungkin mereka yang nantinya akan mengingatkan orang tuanya saat di bonceng tentang keselamatan berlalu lintas,” ujar Elfike, Senin (6/6/2022).
Sekolah yang dikunjungi pun lokasinya ujar Elfike bergantian. Jika dulu sebelum pandemi minimal 1 sekolah akan dikunjungi tiap hari. Hal itu sempat terhenti karenanya ada pandemi Covid-19.
“Tapi mulai sekarang kita mulai lagi. Namun tetap dengan mengedepankan protokol kesehatan” sambungnya.
Agar dapat diterima dan difahami anak, dalam sosialisasinya Satlantas Polresta Banjarmasin membawa badut berkostum Polantas bernama Pollman yang merupakan akronim dari Polisi Lalu Lintas Masa Depan.
Hal itu terlihat seperti saat mengunjungi PAUD Islam Madinaturramlah Banjarmasin.
Hal itu membuat anak-anak sangat antusias untuk mengikuti kegiatan tersebut. Anak-anak pun terlihat senang mendapatkan pemahaman tentang rambu-rambu yang kerap ditemui di jalan. (David)
Editor: Abadi