BANJARMASIN, klikkalsel.com – Dirut PLN Wilayah Kalselteng, Tony Bellamy dan direksi melakukan kunjungan dan silaturahmi dengan Pj Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel), Safrizal ZA, di rumah dinas gubernur, di Banjarmasin, Rabu (21/4/2021). Dalam pertemuan, PLN menjamin pasokan listrik tetap aman selama Ramadan hingga lebaran nanti.
PLN menyiapkan pasokan listrik di wilayah Kalsel dan Kalteng. Ada 35 posko Unit Induk Wilayah Kaselteng dengan 1.088 personel ditambah 350 kendaraan roda empat dan roda dua dikerahkan untuk memastikan kelancaran aliran listrik.
“Kita siapkan untuk mengamankan pasokan listrik sepanjang bulan puasa ini dan Hari Raya Idul Fitri nantinya,” ujar Tony.
Selain itu, 1.450 personil oleh PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangkitan dan Penyaluran (PLN UIKL Kalimantan) di seluruh Kalimantan juga disiagakan. Hal itu dilakukan, ujar Tony, dalam rangka memberikan pelayanan maksimal untuk kenyamanan masyarakat dalam menjalani aktifitas dari rumah dan khususnya masyarakat yang sedang menjalankan ibadah selama Ramadhan.
Saat ini Kelistrikan di Kalselteng terbagi dalam 4 subsistem (isolated) dan sistem yang telah interkoneksi dengan sistem Mahakam, sehingga lebih handal dengan 37 gardu induk, 388 penyulang dan 17.245 gardu distribusi dengan jumlah pelanggan 2 juta lebih.
Perkiraan beban puncak pada malam ramadan dan idul fitri sebesar 1.265 MW dengan daya mampu pembangkit sebesar 1.850 MW, PLN Kalselteng masih mempunyai cadangan daya sebesar 585.4 MW.
General Manager Unit Induk Pembangkitan dan Penyaluran Kalimantan (UIKL Kalimantan), Daniel Eliawardhana menambahkan, melihat kapasitas yang tersedia, suplai listrik di bulan ramadan dipastikannya aman.
“Pasokan pembangkit kami memiliki cadangan lebih dari 500 MW dan 1450 personil di seluruh Kalimantan disiagakan,” ujarnya.
Diingatkan, apabila terjadi gangguan atau memerlukan informasi seputar kelistrikan, PLN telah menyediakan produk layanan yang bisa diakses secara online oleh masyarakat dalam satu genggaman melalui aplikasi PLN Mobile.
Pj Gubernur Safrizal tetap mengingatkan umat muslim yang melaksanakan ibadah Ramadan di masjid, langgar atau musala, tetap memperhatikan protocol kesehatan yakni menggunakan masker, menjaga jarak, dan sering mencuci tangan.
Diinformasikan juga saat ini PLN Kalselteng menghadapi persoalan penurunan penjualan kwh yang berdampak pada pendapatan. Rata-rata penurunan dari segmen industri dan bisnis, selain kalangan sekolah, kantor-kantor dan pemerintahan.
“Rata-rata 5-10 persen penurunannya,” pungkas Tony.(rizqon)
Editor : Amran