BANJARMASIN, klikkalsel.com – Perkelahian berdarah terjadi di depan SPBU AKR, Jalan Gubernur Soebarjo, Kelurahan Basirih Selatan, Kecamatan Banjarmasin Selatan, Senin (21/4/2025) sekitar pukul 09.15 Wita.
Perkelahian tersebut melibatkan tiga pria dan menyebabkan satu orang mengalami luka serius.
Kapolsek Banjarmasin Selatan Kompol Christugus Lirens melalui Kanit Reskrim Iptu Sudirno membenarkan kejadian tersebut dan masih mendalami motif utama hingga terjadinya perkelahian.
âKejadian bermula saat dua pelaku, Rusbandi alias Bandi (38) dan Muhammad Chaidir alias Dedet (34), yang diduga dalam pengaruh atau alkohol, ditegur oleh seorang pria bernama Kastuidiar Riduansyah alias Kastu (45),â ujarnya.
Teguran tersebut berujung pada perkelahian yang melibatkan senjata tajam. Dalam insiden tersebut, ketiganya saling menyerang menggunakan senjata tajam berupa parang.
âDugaan sementara bermula dari cekcok akibat pelaku dalam pengaruh minuman keras. Ketiganya terlibat dalam aksi saling serang dengan menggunakan senjata tajam,” jelas Iptu Sudirno.
Baca Juga Pria Bersimbah Darah Ditemukan Tergeletak di Jalan Cempaka Sari, Diduga Korban Perkelahian
Akibat dari kejadian itu, Kastu mengalami luka cukup parah di bagian tangan kanan, tangan kiri, punggung, dan kepala tepatnya di belakang telinga. Saat ini ia tengah dirawat di RS Sultan Suriansyah dan direncanakan akan dirujuk ke RSUD Ulin untuk perawatan lebih lanjut.
Sementara itu, Rusbandi juga mengalami luka tusuk di bagian dada dan kini masih dalam perawatan medis di RS Sultan Suriansyah.
Muhammad Chaidir alias Dedet, yang juga terlibat dalam perkelahian tersebut, telah diamankan oleh pihak kepolisian dan kini menjalani pemeriksaan intensif di Polsek Banjarmasin Selatan.
Dalam kejadian ini, pihak kepolisian juga mengamankan sejumlah barang bukti, antara lain sebilah parang sepanjang 50 centimeter milik Muhammad Chaidir.
Sebuah kumpang sepanjang 35 centimeter milik Rusbandi dan kumpang saham sepanjang 15 centimeter milik Kastu.
“Penyelidikan masih terus kami lakukan, termasuk pemeriksaan saksi-saksi dan pendalaman keterlibatan masing-masing pihak dalam kejadian ini,” pungkasnya. (airlangga)
Editor: Abadi





