Penanganan PUPR Lamban, Sudah 2 Pekan Eceng Gondok Hiasi Sungai Martapura

Penampakan eceng gondok di sungai Martapura di kawasan bawah jembatan Banua Anyar

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Eceng gondok hingga saat ini masih membuat pemandangan di Sungai Martapura menjadi tidak enak dipandang.

Tumpukan eceng gondok tersebut terus memenuhi Sungai Martapura, dalam kurun waktu dua pekan terakhir ini.

Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Banjarmasin pun hingga saat ini tengah berupaya mengatasi banyaknya eceng gondok yang mencemari pemandangan Sungai Martapura tersebut.

Guna meningkatkan upaya mengatasi serbuan dari eceng gondok tersebut, Kepala Dinas PUPR Banjarmasin, Suri Sudarmadiyah mengaku akan menggandeng Pemprov Kalsel dan Balai Wilayah Sungai (BWS) Kalimantan III terkait penanganan eceng gondok itu.

“Ini akan kita kerjakan bersama, istilahnya koordinasi antar instansi untuk menanganinya,” ujarnya, Kamis (2/11/2023).

Baca Juga : PUPR Antisipasi Kebersihan Sungai dari Eceng Gondok

Baca Juga : Lanjutkan Program NUFReP, Pemko Banjarmasin kembali Gelontorkan Dana Puluhan Miliar

Ia juga mengatakan, bahwa kedepannya akan ada beberapa lokasi yang menjadi spot penangkap dari eceng gondok tersebut, dimana pihaknya pun juga bekerjasama dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Banjarmasin.

Seperti di kawasan Banua Anyar, bertepatan di lokasi perangkap sampah yang berada tak jauh dari kawasan Pusat Daur Ulang (PDU).

“Jadi dari perangkap sampah, didorong ke PDU milik DLH Banjarmasin, sebagian eceng gondong ini juga dimanfaatkan untuk dikelola agar berdaya guna,” bebernya.

Sementara, untuk menghalau dan mengangkut eceng gondok dengan Kapal Sapu-sapu di aliran Sungai Martapura, pihaknya bekerja sama dengan BWS Kalimantan III.

Akan tetapi, menurut Suri lantaran usia kapal sudah tua, maka operasionalnya tidak terlalu maksimal.

“Sehingga untuk menunjang penanganan kapal sapu-sapu, kami juga akan terjunkan Pasukan Turbo,” tandasnya.(fachrul)

Editor : Amran