Pemuda yang Terjun dari Atas Tower Bukan Karena Mabuk Kecubung, Keluarga: Memang Bunuh Diri

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Seorang pria berinisial MAH (19) diketahui nekat mengakhiri hidupnya dengan cara terjun dari atas tower BTS di Jalan Batu Benawa RT 46, Banjarmasin Tengah, Rabu (10/7/2025) pagi tadi.

Video MAH terkapar usai loncat dari atas tower beredar luas di media sosial. Berbagai tanggapan warganet muncul, salah satunya menduga aksi pria warga Jalan Pembangunan 2, Banjarmasin Tengah dilatari pengaruh dari kecubung.

Hal tersebut membuat pihak keluarga semakin terpukul dan menepis tuduhan tersebut.

Sandi (38) dan Sada (36) kakak dan ipar MAH memastikan aksi saudaranya tersebut bukan akibat mabuk kecubung.

“Saya pastikan kalau adik saya terjun bukan karena dalam pengaruh kecubung atau sejenisnya,” tegas mereka.

Mereka menduga saudaranya tersebut memiliki permasalahan yang sulit diungkapkan mengingat MAH memiliki kepribadian yang tertutup.

Baca Juga Diduga Terjun Bebas dari Atas Tower, Pemuda 19 Tahun Meregang Nyawa

Baca Juga Banua Darurat Mabuk Kecubung, Polda Kalsel Dalami Pelaku Penyalahgunaan

Hal itu diperkuat dengan sejumlah bukti yang mengarah bahwa adiknya memang murni melakukan bunuh diri.

“Ada bukti adik saya menulis sebuah catatan tentang kehidupannya dan itu dia jadikan sebagai wallpaper di handphonenya,” ungkap Sada sembari memperlihatkan catatan yang dibuat saudaranya di handphone.

“Apa yang ada setelah kematian? Kupikir sudah cukup untuk saat ini.
Menyenangkan

Kenapa? Nggak Ada, hanya penasaran. Bersekolah?Bekerja? Sdh kujalani semua itu menyenangkan. Hanya tidak tahu apa arti hidup untuk selanjutnya sudah cukup kupikir sudah cukup. Maaf,” sebut MAH dalam tulisan yang dipasang di wallpaper handphone.

Ditanya kapan mengetahui adiknya bunuh diri, keduanya menceritakan tidak ajang mengetahui MAH keluar dari rumah.

“Kebetulan pagi itu ibu tiba-tiba datang sekitar jam tujuh ke rumah mau menjenguk adik, mungkin ada perasaan apa. Ibu mencari, tetapi setelah dicek kamarnya tidak ada. Hanya ada tas, handphone, power bank. Ibu keliling sekitar kampung mencari,tetapi tidak ditemukan dan satu jam kemudian dapat kabar kalau ditemukan usai terjun dari tower,” pungkasnya. (David)

Editor: Abadi