BANJARMASIN, klikkalsel – Dana Corporate Social Responsibility (CSR) dari setiap perusahaan, setidaknya bisa menekan angka kemiskinan di Kota Banjarmasin.
Penanggulangan kemiskinan yang digerakkan Pemerintah Kota Banjarmasin sebagaimana dari hasil beberapa pertemuan dengan penjabat struktural tingkat kota, harus berdasarkan data yang benar dan akurat sesuai dengan fakta yang ada.
Wakil Walikota Banjarmasin, H Hermansyah mengatakan, bahwa penanggulangan kemiskinan tersebut adalah hal yang harus ditanggulangi dan dilakukan bersama, bukan hanya dari Pemkot saja.
Hermansyah pun menegaskan, kepada setiap perusahaan di Kota Banjarmasin agar membantu merealisasikan penanggulangan kemisikinan. Menurutnya, banyak perusahaan di Banjarmasin ini yang sangat minim untuk menggunakan dana CSR.
“Sebut saja bank, ada beberapa bank Banjarmasin yang minim untuk menggunakan dana CSR untuk membantu menuntaskan kemiskinan di Kota Banjarmasin,” ucap H Hermansyah.
Dia mengharapkan setiap ataupun segala sesuatu musibah itu harus segela ditanggulangi secepatnya, seperti misalnya di Kota Banjarmasin tingkat kebakaran sangat tinggi. Dari situ bagaimana kesehatan mereka, sandang pangannya dan bagaimana usaha mereka.
“Disitukan kalau berkaitan dengan kesehatan dinas kesehatan yang menanggulanginya dan sesuai dengan keperluannya yang mampu kita bantu, ya seharusnya kita bantu,” paparnya, Kamis (4/10/2018).
Guna mendata seerti apa pe ggunaan CSR, menurut Hermansyah bisa saja dilakukan tiga bulan atau empat bulan sekali akan ada Reward dan akan mengumumkan kepada kawan-kawan media, mana saja Perusahaan atau perbankkan yang kontribusinya sangat kurang.
“Itu nanti akan kita berikan Reward dan Punishment kepada perusahaan tersebut,” katanya.
“Kita akan ambil tindakan yang artinya kita himbau kepada masyarakat untuk tidak bekerja sama dengan Perusahaan atau perbankkan tersebut. Karena perusahaan dan perbankkan tersebut tidak memberikan kotribusi untuk membantu menyejahterakan Kota Banjarmasin,” tandasnya. (fachrul)
Editor : Alfarabi





