BANJARMASIN, klikkalsel.com – Pemerintah Kota Banjarmasin melalui Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) keolahragaan sekaligus penyerahan simbolis tali Alasih bagi Alatlet PON 2024, Peparnas 2024, Pesoda 2025, dan Pornas Korpri 2025.
Kegiatan Sekretaris Daerah Kota Banjarmasin, Ikhsan Budiman. Ia menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada para atlet, pelatih, dan seluruh insan olahraga yang telah berkontribusi mengharumkan nama Kota Banjarmasin.
“Dedikasi dan prestasi para atlet adalah kebanggaan kita bersama. Semoga penghargaan ini bisa menjadi penyemangat untuk terus meningkatkan prestasi di masa mendatang,” ujarnya.
Ia menjelaskan bahwa pelaksanaan Bimtek ini merupakan langkah strategis Pemkot Banjarmasin dalam meningkatkan kapasitas sumber daya manusia di bidang olahraga.
Melalui kegiatan ini, pelatih dan atlet diharapkan memperoleh tambahan wawasan, pengetahuan, dan keterampilan yang dapat diterapkan dalam proses pembinaan.
Baca Juga : Pemko Banjarmasin Teken MoU Isbat Nikah dengan Kemenag dan Pengadilan Agama
Baca Juga : Relawan Pemadam Kebakaran Dapat Pembekalan Safety Driving dari Pemko Banjarmasin
“Kami harap Bimtek ini dapat mematangkan proses pembinaan, sehingga lahir atlet berkarakter disiplin dan mampu bersaing hingga level nasional maupun internasional,” tuturnya.
Ia menilai kemajuan olahraga tidak dapat dicapai tanpa sinergi seluruh pihak, baik pemerintah, pelatih, orang tua, hingga organisasi olahraga.
“Dengan sinergi yang kuat, Insya Allah Banjarmasin mampu melahirkan lebih banyak prestasi dan menjadi kota yang membanggakan di bidang olahraga,” terangnya.
Ikhsan Budiman menyerahkan secara simbolis tali asih kepada atlet-atlet berprestasi sebagai bentuk penghargaan dan dukungan Pemkot Banjarmasin.
Sementara itu, Kepala Disbudporapar Kota Banjarmasin, Ibnu Sabil, menegaskan bahwa Bimtek Keolahragaan merupakan bagian dari upaya berkelanjutan pemerintah daerah dalam pembinaan generasi muda melalui olahraga.
“Kita terus meningkatkan prestasi warga dan pemuda Banjarmasin, baik di tingkat daerah maupun provinsi. Kegiatan ini juga terintegrasi dengan program pelatihan daerah serta penguatan teknologi olahraga (sport science),” pungkasnya.(fachrul)
Editor: Amran





