BANJARMASIN, klikkalsel – Festival tahunan saat bulan suci Ramadhan kembali dibuka Pemerintah Kota (Pemko) Banjarmasin, Pasar Wadai Ramadhan yang tahun ini juga pertama kalinya dilaksanakan di lapangan expo taman Kamboja Banjarmasin, Senin (6/5/2019).
Pasar Wadai Ramadhan merupakan salah satu event dari 36 Event yang ada di Kalender event Pemko Banjarmasin. Pasar wadai Ramadhan ini merupakan kegiatan untuk menghadirkan kuliner khas banjar dan mengangkat kuliner-kuliner khas dari Kota Seribu Sungai.
Selain itu pasar wadai Ramadhan ini juga mengenalkan Banjarmasin di mata wisatawan nusantara yang datang ke kota Banjarmasin.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Banjarmasin Ikhsan Al Haaq mengatakan, stand para pedagang saat ini terdiri sebanyak 158 pedagang dan 100 dari para pedagang kaki lima atau PKL.
“Totalnya ada sebanyak 258 pedagang di pasar wadai Ramadhan tahun ini,” ucapnya.
Kegiatan ini juga mendapat dukungan dari berbagai pihak termasuk dari Kementerian Pariwisata Republik Indonesia, dimana mereka secara langsung ikut terlibat menyumbangkan artis nasional yang hadir pada minggu depan, dengan dibiayai dari Kementerian Pariwisata Republik Indonesia.
Kegiatan ini juga disiarkan ataupun dipublikasikan melalui website dari Kementerian Pariwisata Republik Indonesia.
Sementara itu, Walikota Banjarmasin H Ibnu Sina mengucapkan selamat atas dibukanya pasar wadai Ramadhan 2019, yang berlokasi di lapangan expo taman Kamboja Banjarmasin.
“Selamat untuk pasar wadai ramadhan yang telah dibuka, ya mungkin ada sedikit peralihan tempat yaitu di lapangan Banjarmasin Expo di kawasan Taman Kamboja, juga sebagai sarana untuk menghidupkan lokasi destinasi wisata kita taman kamboja dengan air mancur menarinya, yang insya Allah akan kita nyalakan setiap malam satu bulan penuh saat Ramadhan,” tuturnya.
Kemudian dalam pasar wadai Ramadhan tersebut Ibnu juga mengatakan, ada sebanyak 41 macam wadai (kue) khas Banjar yang disajikan untuk menu takjil saat berbuka.
Ia juga berharap lokasi tersebut benar- bisa representatif untuk agenda event ke 6 kota Banjarmasin yaitu pasar wadai Ramadhan.
“Dalam rangka kita ingin meninggkatkan geliat ekonomi Banjarmasin dengan memproduksi wadai khas banjar yang kurang lebih ada sebanyak 41 macam wadai, dan yang masuk dalam perwali tahun 2018 bahwa wadai khas banjar itu ada 3 yang betul-betul khas, yang pertama Masubak asli sungai jingah, yang kedua Kararaban, dan yang ketiga adalah Ipau,” tandasnya. (fachrul)
Editor : Farid
