Parenting Session HUT ke 14 Yayasan Hasnur Centre, Peran Orang Tua dan Pendidik Di Tengah Kemajuan Teknologi

Parenting Session dalam rangka HUT Yayasan Hasnur Centre ke 14 di area indor GIBS

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) Yayasan Hasnur Centre yang ke 14, sejumlah kegiatan bakal digelar, salah satunya yakni talk show Parenting Session.

Kegiatan Talk Show Parenting Session tersebut diisi oleh Neuroparenting Skill, dr Asiah Dahlan, di area indoor Global Oslamic Boarding School (GIBS).

Sebagai salah satu pakar Neuroparenting, Aisah Dahlan mengatakan bahwa pendidikan merupakan salah satu peran penting, dalam perkembanga teknologi.

Sehingga itu menurutnya, peran sekolah sangat besar untuk mengembangkan karakter seorang anak di tengah kemajuan teknologi saat ini

Selain itu, tenaga pendidik di sekolah pun menjadi penunjang, agar para anak mampu mengikuti perkembangan jaman sesuai dengan porsinya.

“Teknologi tidak bisa dihilangkan dan akan terus berjalan. Tetapi teknologi dapat membantu percepatan segala hal termasuk pendidikan,” ujarnya.

Ia juga menjelaskan, bahwa yang terpenting adalah persepsi mengenai teknologi yang memiliki sisi positif harus disamakan antara tenaga pendidik dan orang tua.

Baca Juga : Peringati HUT ke-14, Yayasan Hasnur Centre Bagikan 1.130 Paket Sembako ke Masyarakat

Baca Juga : Barito Putera Beri kado 1 Poin Dihari Ulang Tahun Berdirinya Klub Kebanggan Banua

Tak hanya itu, menurutnya potensi tenaga pendidik bisa mengembangkan karakter anak. Tentunya berpengaruh dari gaya belajar dengan contoh konkrit yang diberikan.

“Jadikan pengajar itu seorang sahabat untuk memudahkan pendekatan yang membantu mengembangkan karakter siswa,” katanya.

Sementara itu, Deputy Director in Learning of GIBS, M Rijali Riyadi menuturkan meski GIBS menerapkan sistem sekolah boarding school (Sekolah Berasrama). Tetap saja ada peran teknologi dalam pengembangan karakter peserta didiknya.

“Kita tidak bisa menghindari perkembangan teknologi saat ini. Jadi tinggal bagaimana untuk bisa dimanfaatkan secara positif ,” tuturnya.

Menurutnya penggunaan teknologi seperti gadget dan lainnya oleh siswa tetap selalu pengawasan pihaknya.

“Dimana kita lebih mengutamakan manfaat teknologi itu sendiri kepada siswa untuk melatih mereka yang nantinya berguna di kehidupan mereka meski sudah lulus,” pungkasnya.(fachrul)

Editor : Amran