BANJARMASIN, klikkalsel.com – Gubernur Kalsel Sahbirin Noor atau yang akrab disapa Paman Birin
melantik 9 orang Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama dan 1 orang Fungsional Ahli Utama di Mahligai Pancasila, Banjarmasin, Jumat (28/6/2024).
Usai pengambilan sumpah jabatan 10 pejabat teras tersebut, Paman Birin pesan agar para pejabat yang dilantik mengemban dengan sungguh-sungguh amanah yang telah diberikan.
“Pelantikan ini merupakan amanah dan tanggung jawab yang harus diemban dengan sungguh-sungguh, dan saya yakin bahwa saudara-saudara yang telah terpilih memiliki kapasitas dan integritas untuk menjalankan tugas dengan baik,” tegasnya.
Berikut adalah nama-nama pejabat yang dilantik.
Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama:
– Ahmad Bagiawan, S.Pd, MM, sebagai Asisten Administrasi Umum Sekda Provinsi Kalsel
– Dr Ir Miftahul Chair, ST, MT, sebagai Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah
– H Abdul Rahim, S.Sos, M.Pd, sebagai Kepala Dinas Perindustrian
– Sri Mawarni, S.Sos, M.Si, sebagai Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana
– dr. Yuddy Riswandhy Noora, M.Kes, sebagai Direktur RSJ sambang lihum
– Guntur Ferry Fahtar, SH, MH sebagai Kepala Biro Hukum
– Fathkan, SE, MM, sebagai Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat
– Rusma Khazairin, SKM, sebagai Wakil Direktur Penunjang Non Medik, Hukum dan Diklat RSUD Ulin
– Muhammad Farhanie, SE, MM, sebagai Kepala Biro Perekonomian.
Pejabat Fungsional Ahli Utama:
– Sugiyono, S.Sos, M.Si, sebagai Widyaiswara Ahli Utama.
Baca Juga : Paman Birin Optimis Output Kemah Besar Penggalang 2024 Mencetak Generasi Muda Banua Unggul dan Berkarakter
Baca Juga : Siwo Kalsel Sambangi PWI Pusat Matangkan Gelaran Porwanas 2024
Kepada para pejabat baru itu, Paman Birin menekankan agar memiliki kemampuan adaptasi yang tinggi dan senantiasa berinovasi di tengah gerak perubahan dunia yang sangat cepat.
“Dunia terus berubah, dan kita harus mampu beradaptasi. Inovasi adalah kunci untuk membawa Kalsel menuju kemajuan yang kita cita-citakan,” ucap gubernur dua periode itu.
Tak lupa, Paman Birin berpesan untuk selalu menjaga sinergi, komunikasi dan kolaborasi antar instansi. Pembangunan daerah, ujarnya, bukanlah tugas satu unit kerja, satu instansi, atau satu orang saja sebab itu diperlukan sinergitas yang baik.
“Ini adalah tanggung jawab bersama yang membutuhkan kerjasama yang baik,” pungkasnya. (rizqon)
Editor: Abadi
