BANJARMASIN, klikkalsel.com – Pemko Banjarmasin, terus lakukan pembenahan terharap sejumlah aspek yang membuat Kota Banjarmasin gagal meraih piala Adipura.
Kota Banjarmasin dua tahun berturut-turut gagal mempertahankan piala Adipura, karena penglolaan persampahan yang dinilai cukup buruk.
Padahal sebelumnya Kota Banjarmasin selalu mendapatkan Adipura dengan kategori kota besar atas kinerja pengurangan dan pengelolaan sampah.
Namun di tahun 2023, Kota Banjarmasin gagal mendapatkan Adipura. Kegagalan yang terakhir itu lantara permasalah Tempat Pembuangan Akhir (TPA) yang dinilai tidak sesuai dengan kriteria Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).
Setelah dua kali kegagalan itu, di tahun 2024 ini, Pemko Banjarmasin optimis bisa mendapatkan piala Adipura.
Walikota Banjarmasin, Ibnu Sina pun menyampaikan upaya yang dilakukan untuk bisa mendapatkan piala Adipura tersebut, salah satunya yakni memaksimalkan pengelolaan TPA Basirih.
“Insha Allah tahun ini di kepemimpinan Ibnu-Arifin kita raih kembali piala adipura,” ujarnya, Minggu (21/06/2024).
Baca Juga : ASN Pemko Banjarmasin kembali Dirundung Kasus Dugaan Kode Etik
Baca Juga : Pasar Murah dan Bazar, Disperdagin: Banjarmasin Ingin Dekatkan Masyarakat dengan Harga Murah
Ia juga menerangkan beberapa faktor yang membuat Banjarmasin gagal mendapatkan Adipura di tahun sebelumnya, salah satunya adalah TPA Basirih yang dinilai masih belum menggunakan sistem Sanitary Landfill, atau salah satu metode pengelolaan sampah yang modern dan efektif untuk digunakan di tempat penampungan sampah.
“TPA tahun ini kita coba pembuatan jalan baru, kemudian penutupan lokasi yang lama dan ditambah lahan 5 hektare untuk lindi. Dari 39,5 hektare menjadi 44,5 hektare,” jelasnya.
Tentunya harapan besar tersebut menjadi tantangan tersendiri bagi Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Banjarmasin, Alive Yoesfah Love.
Ia mengakui bahwa tahun ini DLH akan meningkatkan nilai fungsi TPA, misalnya kandungan bio gasnya, daur ulang sampah an organik dan organik.
“Kita akan meningkatkan fungsi TPA dan penutupan TPS liar, untuk mendapaatkan adipura tahun ini. Sekarang kita sudah mulai mengerjakannya,” tandasnya.(fachrul)
Editor : Amran