TANJUNG, Klikkalsel.com – Badan Pusat Statistik (BPS) Tabalong catat bulan Desember 2021 lalu Tanjung kembali mengalami inflasi sebesar 0,45 persen.
Diketahui, terjadinya peningkatan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 108,89 persen pada bulan November menjadi sebesar 109,38 pada bulan Desember 2021 yang bertepatan Nataru dikategorikan masih terkendali.
Berdasarkan data BPS Tabalong, Inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga pada beberapa indeks kelompok, salah satunya yakni pada kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 0,83 persen.
“sedangkan komoditas penyumbang inflasi tertinggi di bulan Desember 2021 yakni terjadi pada cabai rawit,” ujar Kepala BPS Tabalong, Tri Agus Budi Prihanto di Kantor, Senin (10/1/2022).
Baca Juga : Keberadaan BPK Bakal Diperketat, Seperti Ini Rancangan Ketentuannya
Baca Juga : Rendaman Air Pasang Laut di Banjarmasin Berangsur Turun
Ia menyebutkan bahwa terdapat 5 komoditas besar dalam pendorong terjadinya inflasi pada Desember.
“Yakni adanya kenaikan indeks harga pada komoditas cabe rawit, cabe merah,minyak goreng, nasi dengan lauk, dan kacang panjang ” tutur Agus.
Lanjutnya, selain pendorong juga terdapat 5 komoditas penahan inflasi, yakni daging ayam ras, ikan papuyu, semangka, tomat, dan juga bawang merah.
Agus menambahkan, inflasi yang terjadi di kabupaten tabalong pada Desember 2021 masih tergolong aman dan terkendali. (Dilah)
Editor: Abadi
