BANJARMASIN, klikkalsel.com – Musyawarah Wilayah (Muswil) IV DPW Asosiasi Perusahaan Bongkar Muat Indonesia (APBMI) Kalimantan Selatan resmi digelar, di hotel Jalan A Yani Kilometer 5, Rabu (14/9/2022).
Muswil DPW APBMI dibuka langsung oleh Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Banjarmasin Agustinus Maun, turut dihadiri Ketua Umum Pusat APBMI, H Juswandi Kristianto dan Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kalsel yang diwakili oleh Kepala Bidang Pelayaran Agung Rahmadi.
Ditemui seusai pembukaan, Agustinus Maun mengatakan, sebagai pembina DPW APBMI Kalsel pihaknya memiliki kewajiban membina agar kegiatan atau kontribusi dari APBMI Kalsel bisa terwujud dengan positif dan signifikan.
“Lebih tepatnya kepada efisiensi biaya logistik di Kalsel,” ujarnya.
Kemudian, Agustinus Maun juga menilai, selama APBMI Kalsel di bawah kepengurusan sebelumnya sejak dirinya menjabat sebagai Ketua KSOP Banjarmasin selama kurang lebih tiga bulan, melihat peran Hj Uzlah sudah sangat luar biasa dalam melaksanakan fungsinya.
“Yaitu koordinasi,” ungkapnya.
Menurutnya, Hj Uzlah itu sangat bagus membangun koordinasi, hubungan dengan sesama pengurus serta pembina di DPW APBMI Kalsel selama ini.
“Saya melihat, dia adalah sosok pemimpin yang selalu memikirkan organisasi dan akan membawa APBMI sesuai dengan marwahnya,” jelasnya.
Baca Juga : Kantor Baru KSOP Kelas III Kotabaru-Batulicin Diresmikan
Baca Juga : Polhut Amankan Truk Bermuatan Kayu Ulin Diduga Tanpa Dokumen Resmi
Kedepannya, Agustinus Maun berharap kepada pengurus terpilih nanti, bisa meningkatkan empat hal, yaitu Sumber Daya Manusia (SDM), meningkatkan kreativitas serta inovasi yang dirasa perlu dilakukan APBMI.
Meningkatkan kemampuan untuk melihat potensi-potensi yang bisa dikembangkan APBMI Kalsel kedepannya.
“Terakhir, adalah tentang aspek pengembangan teknologi informasi,” tuturnya.
Oleh karena itu, kata Agustinus Maun, APBMI Kalsel, mau tidak mau atau suka tidak suka harus berhadapan dengan hal tersebut. Dengan kata lain harus melek teknologi.
“Oleh karena itu, saya minta kepada teman-teman APBMI Kalsel untuk mempersiapkan diri,” harapnya.
Ditempat yang sama, Ketua Umum Pusat APBMI, Juswandi Kristianto melihat kinerja APBMI Kalsel selama ini di massa kepemimpinan Hj Uzlah, sangat bagus dalam menjalin komunikasi.
“Luar Biasa, Dia bisa berhubungan baik dengan internal dan eksternal baik dari kementerian maupun sosial,” ujarnya.
Terlebih, kata dia yang sangat membanggakan dari Hj Uzlah diketahui tidak pernah menggunakan dana asosiasi untuk kepentingan pribadi.
“Bahkan dia sampai membangun Kantor APBMI Kalsel yang baru diresmikan kemarin, itu sangat luar biasa,” paparnya.
“Saya juga tidak pernah mendapatkan laporan permasalah dalam APBMI Kalsel selama ini,” sambungnya.
Atas dasar itu, dia berharap agar Hj Uzlah bisa kembali mencalon sebagai Ketua APBMI Kalsel dalam periode selanjutnya.
“Saya harap Hj Uzlah mau kembali mencalon sebagai ketua,” imbuhnya.
Sementara itu, Hj Uzlah mengatakan, perusahaan bongkar muat yang tergabung dalam APBMI Kalsel adalah perusahaan yang harus dilindungi atau perlindungan serta pemerataan kerja kepada pemerintah.
“Karena itu kami mengajukan ke pemerintah, bahwa kami minta dilindungi seperti bayarnya UKN dan pemerataan kerja,” terangnya.
Lebih lanjut, dia juga mengungkapkan jika pihaknya selalu menjaga hubungan baik dengan stakeholder terkait sehingga perusahaan bongkar muat yang tergabung dalam APBMI Kalsel sehingga bisa beroperasi dengan aman dan lancar.
“Serta akan mensupport perusahaan bongkar muat dengan menyediakan fasilitas alat untuk bongkar muat, menekan biaya logistik pelabuhan yang tinggi dan dari segi transportasinya,” tuturnya.
Kemudian, terkait permintaan KSOP Kelas I Banjarmasin untuk melek dengan digitalisasi, pihaknya mengaku sangat siap.
“Sangat siap,” pungkasnya.(airlangga)
Editor : Amran
