Menegangkan, Saat Ditangkap Pelaku Sodomi Tendang Muka Petugas

Meski sempat melawan, Budi, pelaku sodomi akhirnya bisa ditangkap. (duki/klikkalsel)
Meski sempat melawan, Budi, pelaku sodomi akhirnya bisa ditangkap. (duki/klikkalsel)

KOTABARU, klikkalsel – Penangkapan pelaku sodomi Aswandi alias Budi (29), oleh Polsek Pulau Laut Tengah dan tim Buser Polres Kotabaru berlangsung menegangkan.


Sebab, saat ditangkap pelaku sodomi belasan anak ini melakukan perlawanan terhadap petugas.

Tidak hanya berontak dan mengamuk, warga pendatang yang tinggal di Desa Teluk Kemuning, Pulau Laut Kepulauan ini nekat memukul dan menendang salah satu petugas.

Pun begitu, berkat kesigapan petugas pelaku akhirnya bisa diringkus.

Namun sebelumnya, petugas terpaksa harus menghadiahi Budi dengan ‘timah panas’ di bagian kaki kiri.

Selanjutnya pelaku dibawa ke Mapolres untuk diproses hukum lebih lanjut.

Kapolres Kotabaru AKBP Suhasto SIK melalui Kapolsek Pulau Laut Tengah Iptu H Pato S Tompo, pelaku sempat mengamuk dan menendang muka petugas.

“Tapi akhirnya pelakunya bisa diangkap. Meski sejak kemarin mengejar ke Pulau Laut Kepulauan. Ternyata pelaku sudah berada di Kapal Perintis. Kayaknya dia memang mau lari ke Sulawesi,” ujar Kapolsek kepada awak media saat dijumpai awak media di RSUD Kotabaru, Kamis (5/4/2018).

Pelaku ditangkap saat berusaha melarikan diri ke Sulawesi menggunakan Kapal Perintis. “Pengejaran terhadap pelaku selama 2 x 24 jam, dan berhasil menangkap sesaat sebelum pelaku berlayar menuju Sulawes,” ungkapnya.

Budi dibekuk, karena ada laporan pencabulan terhadap anak-anak di bawah umur dengan jumlah korban mencapai 13 anak.

“Ya. Untuk sementara, korbannya ada 13 anak. Akan tetapi yang sudah positif dicabuli pelaku itu ada 5 anak,” terang H Pato, didampingi Kanitres Polsek Pulau Laut Tengah, Ade Purwanto. (duki)

Editor : Farid