PARINGIN, klikkalsel.com – Festival Budaya Racah Mampulang yang digelar oleh Pemerintah Desa Balida merupakan salah satu bentuk cara mempertahankan dan mempromosikan warisan budaya tradisional, di Racah Mampulang Desa Balida, Paringin, Minggu (22/10/2023).
Festival digelar dalam rangka sarana edukasi sekaligus cara melestarikan budaya lokal, yang dipercaya dapat memperkuat identitas budaya serta memberikan kesadaran akan pentingnya tradisi, seni, adat, praktik budaya dan juga perkembangan ekonomi masyarakat.
Adapun dalam pagelaran ini juga menyuguhkan sejumlah seni tradisi yaitu tarian tradisional, musik panting, pencak silat, jajanan tradisional hingga permainan tradisional.
Baca Juga Siap Kawal Pemilu 2024, Polres Balangan Laksanakan Apel Gelar Pasukan
Baca Juga Hadir di Pelantikan DPC GKN Balangan, Bupati Berharap Wirausaha Tetap Eksis
Menanggapi hal ini Bupati Balangan, Abdul Hadi, sangat mengapresiasi penyelenggara festival yang telah melibatkan sejumlah pihak seperti Forkopimda Balangan, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Regional IX Kalimantan, PT. Adaro Indonesia, Bank Kalsel Cabang Paringin dan Komunitas Adat Banjar setempat dalam pelaksanaannya.
Abdul Hadi mengatakan keterlibatan semua pihak sangat penting dalam festival ini, mengingat tujuannya untuk mempertahankan dan mempromosikan warisan budaya tradisional masyarakat Desa Balida serta langkah untuk menjaga eksistensi budaya dan pemulihan ekonomi.
Sementara itu, Direktur Utama Bank Kalsel Cabang Paringin, Fachrudin, menyampaikan sebagai bank daerah pihaknya juga memiliki tanggung jawab untuk ikut berpartisipasi dalam mensukseskan gelaran festival sebagai ajang pelestarian budaya.
(rfk/klik)
