BANJARMASIN, klikkalsel.com – Hari Jumat menjadi waktu yang istimewa bagi umat Islam, khususnya bagi laki-laki muslim yang telah baligh, karena diwajibkan melaksanakan salat Jumat.
Sebelum menunaikan ibadah tersebut, terdapat anjuran untuk mandi terlebih dahulu. Lalu, bagaimana sebenarnya hukum mandi sebelum salat Jumat?
Ustadz H. Adi Rahman menjelaskan, mandi pada hari Jumat hukumnya sunnah bagi siapa saja, baik laki-laki maupun perempuan.
“Ada dua yakni mandi di hari Jumat dan mandi ingin melaksanakan salat Jumat,” ujarnya, Jumat (17/10/2025).
Menurutnya, mandi di hari Jumat merupakan amalan sunnah untuk laki-laki dan perempuan. Bagi siapa pun yang melaksanakannya dengan niat benar, Allah SWT akan mengampuni dosanya di antara Jumat ini hingga Jumat berikutnya.
“Asalkan mandinya berniat, sengaja ku mandi hari Jumat sunnah karena Allah Ta’ala,” jelasnya.
Ustadz Adi menambahkan, orang yang mengamalkan mandi Jumat dengan melafalkan niat juga akan mendapatkan keutamaan besar.
“Lalu bagi siapa saja mengamalkan mandi hari Jumat, dengan melafalkan niat, maka Allah juga akan memberatkan timbangan amalnya di dalam kubur,” tuturnya.
Ia menjelaskan, hari Jumat adalah hari yang dimuliakan Allah SWT khusus bagi umat Rasulullah SAW. Hari ini juga disebut sebagai hari ibadah, karena terdapat berbagai amalan yang dianjurkan secara khusus, termasuk mandi sebelum salat Jumat.
Baca Juga : Konsisten Gelar Jumat Berkah, Kapolsek Banjarmasin Tengah: Wujud Kepedulian Polri
Baca Juga : Sat Polairud Polresta Banjarmasin Tebar Kebaikan di Sungai Lewat Program Jumat Berkah
“Jadi kalau laki-laki bisa dua kali mandi sunnah di hari Jumat. Pertama pagi dan kedua hendak shalat Jumat,” imbuhnya.
Adapun niat mandi Jumat yang disampaikan Ustadz Adi Rahman adalah:
**نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِحُضُوْرِ صَلَاةِ الْجُمُعَةِ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالٰى**
(Nawaitul Ghusla Lihudhuuri Sholaatil Jum’ati Sunnatan Lillaahi Ta’aalaa)
Artinya: “Saya niat mandi untuk menghadiri shalat Jumat sunnah karena Allah Ta’ala.”
Waktu yang dianjurkan untuk mandi Jumat dimulai sejak terbit fajar shadiq hingga khatib naik mimbar.
“Namun, saat yang paling dianjurkan adalah sebelum berangkat ke masjid untuk menunaikan salat Jumat,” ucapnya.
Ustadz Adi juga mengingatkan agar umat Islam memperhatikan tata cara mandi yang benar dan waktu yang tepat, sehingga ibadah dapat dijalankan dengan penuh kekhusyukan dan kesucian.
Selain mandi, ia menganjurkan agar kaum muslimin juga mempersiapkan diri dengan memakai pakaian terbaik dan menggunakan wangi-wangian sebelum berangkat ke masjid.
“Manfaat menjalankan sunnah ini, pahalanya akan lebih besar lagi atau berlipat ganda,” pungkasnya. (airlangga)
Editor: Abadi





