BANJARMASIN, klikkalsel.com– Peran serta wartawan dalam membangun Standar Operation Prosedur (SOP) Covid-19, menjadi keperluan penting di setiap pemerintahan khususnya menjaga jarak saat melaksanakan tugas media.
Ketua PWI Kalsel, Zainal Helmie mengatakan sudah koordinasi dengan sejumlah humas, bahwa dalam beberapa kegiatan pemerintahan, baik dari pejabat pemerintah dalam bentuk apapun kegiatannya harus menggunakan SOP Covid-19.
SOP tersebut yakni membatasi jarak narasumber dengan rekan-rekan media dan jangan berdesak-desakan. “Itu sudah kita sampaikan tetapi memang, kondisi memang tidak memungkinkan bagi kita. Contohnya sudah ada di beberapa kasus sebelumnya seperti narasumber memberikan keterangan tetapi waktunya sempit terburu-buru dan akhirnya wartawan berjubel untuk mendapatkan pernyataan dari narasumber,” ucapnya.
Untuk itu ia berharap, hal-hal tersebut tidak lagi terjadi. Di samping itu menurutnya, kegiatan wartawan ini sangat rentan tertular virus ini, yang mana sudah menjadi salah satu contoh yakni rekan wartawan di Banjarbaru sudah ada terpapar Covid-19, dan ia juga meminta agar rekan wartawan tetap memantau kondisi rekan yang terpapar itu.
“Jadi untuk kawan-kawan khususnya di daerah Banjarbaru untuk tetap memantau rekan kita itu, karena kita tidak bisa menemui. Tetapi mudah-mudahan sebelum hari raya ini bisa menemui keluargannya, paling tidak memberikan bantuan moril, dan motivasi kepada keluarganya,” ucapnya.
Karna itulah disampaikan Zainal Helmie bahwa hal ini merupakan kekhawatiran bagi para insan pers untuk itu ia meminta agar para rekan-rekan pers lebih mementingkan kesehatan dibandingkan dengan pemberitaan.
“Saya mulai awal menyampaikan, pentingkan lah kesehatan dari pada pemberitaan atau tugas dari kantor, berilah penjelasan kepada pimpinan redaksinya bahwa kami lebih mengutamakan kesehatan dulu dari pada berita yang hanya berita standar saja, beda halnya pemberitaan yang bombastis yang hanya ditemukan oleh segelintir atau beberapa wartawan saja,” tandasnya. (fachrul)