Kebakaran di SDN Melayu 5 Banjarmasin, Puluhan Siswa Terpaksa Diliburkan dan Begini Kronologis Kejadian

Kepala Sekolah SDN Melayu 5 Banjarmasin saat memasuki ruangannya pasca kebakaran

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Kebakaran hebat terjadi di Jalan Veteran Gang Sempati, Kelurahan Melayu, Kecamatan Banjarmasin Tengah lebih tepatnya di SDN Melayu 5 Banjarmasin sehingga mengakibatkan kerusakan parah pada berbagai fasilitas sekolah, Senin (22/7/2024) sekitar pukul 2.00 Wita.

Pantauan klikkalsel.com suasana sekolah yang biasanya penuh dengan canda tawa anak-anak kini hanya terlihat kesunyian di antara puing dan buku yang hangus, meja kursi yang hancur, serta alat-alat belajar yang kini hanya tinggal kenangan.

Api melahap habis ruang kelas 1, 2 dan 3, ruang guru, perpustakaan, UKS, ruang kepala sekolah, serta gudang sekolah.

Insiden yang mengejutkan ini juga membuat 70 siswa bersekolah di tempat tersebut terpaksa diliburkan oleh pihak sekolah.

Kepala Sekolah SDN Melayu 5 Banjarmasin, Sri Windari mengatakan, ada 6 ruangan yang rusak parah akibat insiden tersebut dan juga dua kelas terdampak.

“Sementara sistem belajar mengajar diliburkan dulu sekitar 2 sampai 3 hari, karena situasi yang ada ini tidak memungkinkan,” ujarnya.

Pihak sekolah dan Dinas Pendidikan Banjarmasin berencana untuk segera mencari alternatif lokasi belajar sementara bagi para siswa, agar mereka tetap bisa melanjutkan pendidikan meskipun dalam kondisi darurat.

Baca Juga Kebakaran di Pasar Lima Banjarmasin Hanguskan Puluhan Lapak Pedagang

Baca Juga Harapan di Tengah Puing: Upaya Pedagang Pasar Lima Bangkit Pasca Kebakaran

Dalam insiden tersebut, kata Sri, pihaknya masih bersyukur karena tidak ada korban jiwa dan masih ada beberapa peralatan sekolah atau sarana prasarana mengajar yang tidak sempat dilalap api sehingga berkemungkinan dapat digunakan lagi. Diantaranya laptop dan printer.

“Laptop dan printer itu masih aman tapi belum kami coba apakah masih berfungsi dan mudah mudahan masih bisa digunakan,” harapnya.

Sementara itu, saat ini pihak kepolisian masih melakukan pemeriksaan terkait penyebab dan kerugian dari kebakaran tersebut.

Kapolsek Banjarmasin Tengah, Kompol Eka Saprianto melalui Kanit Reskrim Hendra Agustian Ginting mengatakan, kronologis kejadian yang pihaknya dapat berdasarkan keterangan saksi api berasal dari bagian gedung SDN Melayu 5 Banjarmasin yang digunakan untuk ruangan jaga sekolah dan jaga malam.

“Selanjutnya api merambat membakar ke bagian plafon dan atap pada 6 ruangan kelas SDN Melayu 5 Banjarmasin,” jelasnya.

Selanjutnya relawan Pemadam Kebakaran mulai berdatangan dan api bisa dipadamkan sekitar 1 jam kemudian.

“Sementara ini, untuk penyebab kebakaran belum bisa dipastikan. Namun, kerugian material sekitar Rp 300 juta lebih,” pungkasnya. (airlangga)

Editor: Abadi