Kebakaran di Jalan Agatis, Api Hanguskan Sebuah Rumah Kosong

Warga yang nampak panik dengan adanya kebakaran di Agatis III, Kelurahan Sungai Miai, Kecamatan Banjarmasin Utara (tangkap layar video emergency)

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Suasana menjelang sahur di Banjarmasin Utara tepatnya dekat rumah makan Gudeg Solo Bu Joko tiba-tiba berubah mencekam, saat suara sirene pemadam kebakaran yang bersahutan membangunkan warga dari tidur lelap mereka.

Bukan tanpa alasan, suara tersebut berasal dari puluhan unit mobil pemadam kebakaran berpacu dengan waktu untuk memadamkan api yang menghanguskan sebuah rumah kosong di Jalan Agatis III, RT 1, RW 1, Kelurahan Sungai Miai, Kecamatan Banjarmasin Utara, Selasa (4/3/2025) sekitar pukul 2.00 Wita.

Informasi dihimpun, api pertama kali terlihat membakar bagian belakang rumah, dengan asap hitam tebal yang membubung tinggi ke udara.

Warga setempat yang terbangun akibat suara keributan langsung bergerak cepat untuk memadamkan api dengan alat seadanya. Namun, upaya mereka terbukti sia-sia, karena api dengan cepat membesar.

Fajar satu diantara warga yang tinggal tak jauh dari lokasi kebakaran menceritakan, bahwa ia terbangun oleh suara gaduh di luar rumah yang memberitahu terjadinya kebakaran.

“Saya keluar dan melihat api sudah besar dari belakang rumah kosong itu yang disertai dengan asap hitam pekat,” ujarnya.

Setahu Fajar, rumah yang terbakar tersebut dalam keadaan kosong, karena pemiliknya sering meninggalkan rumah untuk tinggal di luar kota.

“Sudah lebih dari lima tahun rumah ini kosong. Pemiliknya memang sesekali datang, mungkin setahun sekali,” tambahnya.

Baca Juga : Diduga Diserang Gangster, Pria di Banjarmasin Alami Luka Robek Tubuhnya

Baca Juga : Gelar Pidato Perdana Penanganan Sampah dan Normalisasi Sungai Jadi Fokus Yamin-Ananda dalam Program 100 Hari Kerja

Hal serupa juga disampaikan Yani, seorang warga lainnya yang tinggal di sebelah rumah terbakar, juga menceritakan bagaimana ia mendengar suara gaduh dan bau gosong yang menyengat.

“Saat itu saya sedang menunggu sahur, tiba-tiba terdengar suara lonceng dari tiang listrik, lalu bau gosong. Saya keluar dan melihat api sudah dekat rumah saya,” katanya.

Sejumlah warga mendatangi rumah yang terbakar menjelang sahur di Jalan Agatis, Kelurahan Sungai Miai Kecamatan Banjarmasin Utara

Dengan peralatan terbatas, Yani dan beberapa warga lainnya mencoba memadamkan api menggunakan ember, namun usaha mereka tidak berhasil.

“Api sudah sangat besar, saya cuma bisa berdoa dan meminta pemadam kebakaran segera datang. Saat para relawan tiba, saya minta agar rumah saya juga disemprot agar api tidak merembet,” tutur Yani, yang rumahnya berada di dekat lokasi kebakaran.

Informasi yang dihimpun, rumah tersebut merupakan milik ustad Umat yang kini tinggal di Kabupaten Tapin, tepatnya di Rantau.

Sementara ini, warga setempat menduga kebakaran ini disebabkan oleh korsleting listrik, setelah ditemukan bekas terbakar di salah satu saklar listrik di kamar tengah rumah tersebut. Namun, hingga kini penyebab pasti kebakaran masih dalam penyelidikan.

“Kami hanya menduga, tapi belum ada kepastian dari pihak yang berwenang,” ujar Yani.

Sementara itu, lokasi kebakaran telah dipasangi garis polisi, dan pihak kepolisian bersama tim BPBD dan DPKP Kota Banjarmasin masih melakukan pemeriksaan di tempat kejadian untuk mengetahui penyebab pasti dari kebakaran yang menghebohkan warga sekitar tersebut. (airlangga)

Editor: Abadi